Connect with us

Ekonomi

Pegadaian Manado Tegaskan Pembinaan Peserta PKL Sesuai Etika dan Bertanggung Jawab

Published

pada

IMG 20251024 WA0017
Kantor Pegadaian Cabang Manado Timur, Paal Dua.

MANADO,mediakontras.com- PT Pegadaian (Persero) Wilayah V Manado memberikan klarifikasi resmi menanggapi pemberitaan yang beredar mengenai seorang siswi peserta Praktik Kerja Lapangan (PKL) dari SMK Negeri 1 Manado.

Pemberitaan tersebut menyebutkan siswi mengalami perlakuan tidak menyenangkan saat bertugas di Pegadaian Cabang Manado Timur, Paal Dua, pada Rabu (22/10/2025).

Melalui Kepala Bagian Humas PT Pegadaian Wilayah V Manado, Lady Rori, perusahaan mengakui adanya insiden tersebut.

Namun, ditegaskan bahwa kejadian itu bukanlah bentuk intimidasi atau kekerasan verbal, melainkan bagian dari proses pembinaan dalam rangka membangun profesionalisme kerja.

“Pimpinan Cabang Manado Timur, Bapak Marsel Mangisihi, saat itu hanya bermaksud memberikan teguran sekaligus pembinaan kepada peserta PKL karena laporan review harian belum diserahkan selama kurang lebih satu minggu,” jelas Lady Rori, Kamis (23/10/2025).

Lady Rori memaparkan bahwa momen teguran tersebut terjadi secara spontan. Saat itu, pimpinan cabang berpapasan dengan siswi yang bersangkutan di area loket kantor.

“Pimcab memang berencana ingin menegur dengan baik, namun karena situasi sudah bertemu langsung di lokasi pelayanan, akhirnya teguran dilakukan di tempat tersebut. Tidak ada niat untuk mempermalukan, apalagi membentak,” tambahnya.

Lebih lanjut, Humas Pegadaian menekankan bahwa pembinaan dan teguran merupakan bagian integral dari proses belajar di dunia kerja yang menuntut kedisiplinan dan tanggung jawab.

“Kami memahami bahwa peserta PKL masih dalam tahap belajar. Karena itu, bentuk teguran yang dilakukan oleh pimpinan cabang sejatinya dimaksudkan untuk membentuk mental kesiapan kerja anak-anak magang, agar mereka terbiasa dengan tuntutan dunia profesional,” ujar Lady.

Dukungan dan Konfirmasi dari Sekolah

Menanggapi insiden ini, pihak SMK Negeri 1 Manado dikabarkan telah melakukan konfirmasi resmi kepada Pegadaian Cabang Manado Timur.

Dalam komunikasinya, pihak sekolah justru mengakui adanya kelalaian dari siswi PKL tersebut dan menyampaikan permohonan maaf atas kejadian yang viral.

Komitmen Menjaga Lingkungan Belajar yang Positif

Menutup pernyataannya, Lady Rori menyampaikan harapan agar semua pihak, termasuk keluarga, sekolah, dan perusahaan, dapat duduk bersama untuk mencari solusi yang adil dan proporsional tanpa saling menyalahkan.

“Kami di Pegadaian sangat menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dan etika kerja. Kami terbuka untuk berdialog dan menyelesaikan persoalan ini secara baik, agar tidak ada pihak yang merasa dirugikan. Prinsip kami, anak-anak magang harus belajar dalam lingkungan yang aman dan positif,” tegas Lady.

Lady Rori juga menegaskan komitmen penuh PT Pegadaian Wilayah V Manado dalam menjalankan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Permendikbud) Nomor 50 Tahun 2020 tentang Praktik Kerja Lapangan.

Komitmen ini termasuk menjamin keselamatan, keamanan, serta kenyamanan peserta magang selama berada di lingkungan kerja. PT Pegadaian Wilayah V Manado pun berkomitmen untuk terus mendukung program pemerintah dalam mencetak generasi muda yang berkarakter, beretika, dan siap menghadapi dunia kerja yang profesional.(*)

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Pemenang CIMB Niaga
Indosat Pelanggan
CIMB Niaga
Pegadaian

Sosial Media

/** * Use the following code in your theme template files to display breadcrumbs: */