Nasional
Awas Penipuan, Management Umumkan Nama Sin Demar Wijaya Bukan Bagian Regar Sports


WONOGIRI, mediakontras.com – Management Regar Sports mengumumkan kepada konsumennya untuk berhati hati dengan oknum Sin Denar Wijaya yang mengatasnamakan Regar Sports.
Pasalnya sampai saat ini oknum tersebut bukan karyawan perusahan tersebut, sehingga sebagai langkah antisipasi agar tidak terjadi penyalahgunaan dengan mengatasnamakan Regar sports, pihak management perusahaan dengan gerak cepat melakukan pengumuman terkait adanya oknum yang melakukan transaksi ilegal.

Hal ini disampaikan Langsung oleh pihak management Regar Sports kepada redaksi mediakontras,Rabu(15/5)
“Karena itu,pihak management Regar sports bekerja cepat melakukan langkah antisipasi kepada para konsumen agar tidak melakukan transaksi kepada nama yang disebutkan karena bukan lagi dari bagian Regar sports,” begitu tulis rilis dari manajemen Regar Sport yang dikirimkan ke dapur redaksi mediakontras.com, Rabu (15 /5/2024).
kami tidak bertanggung jawab bila ada pesanan dari oknum yang disebut diatas bila terjadi transaksi tambah Management Regar sports. (mysol)
Headline
Melawan saat Ditangkap, Dua Anggota KKB Pembunuh Josep Agus Lepa Tewas di Tembak

JAKARTA,mediakontras.com –
Sebanyak dua orang anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pelaku pembunuhan terhadap Josep Agus Lepa tewas setelah melakukan perlawanan saat hendak ditangkap Satgas Ops Damai Cartenz-2025.
Penyergapan berlangsung di Distrik Siriwo, Kabupaten Nabire, Papua Tengah, pada Kamis, 16 Mei 2025.
Kepala Operasi Damai Cartenz-2025, Brigjen Faizal Ramadhani menyampaikan identitas dua anggota KKB itu yakni Ham Dumupa, 25, dan Amoye Pigai alias Martinus Pigai.
Keduanya diduga kuat terlibat langsung dalam aksi pembunuhan terhadap korban di Perumahan Pemda Kabupaten Dogiyai pada 6 Mei 2025.
“Dalam proses penangkapan, kedua pelaku melakukan perlawanan dengan menyerang anggota menggunakan parang,” ujar Faizal melalui keterangan tertulis, Minggu, 18 Mei 2025.

Ia mengatakan tim sudah memberikan tembakan peringatan, namun pelaku terus menyerang. Petugas terpaksa melakukan tindakan tegas terukur yang menyebabkan keduanya terluka parah.
“Dalam perjalanan menuju RSUD Nabire, kedua pelaku dinyatakan meninggal dunia,” ujarnya.
Hasil pemeriksaan jenazah oleh tim medis, ditemukan kantong plastik berisi 11 butir amunisi kaliber 5,56 mm di saku celana salah satu pelaku.
Selain itu, aparat menyita dua bilah parang, dua unit telepon genggam (milik korban dan pelaku), satu KTP atas nama Ham Dumupa, dua STNK motor, dan 14 buah korek api.
Identitas pelaku pertama diketahui sebagai Ham Dumupa, lahir di Bekowa pada 13 Mei 2000, beralamat di Kampung Pugatadi II, Distrik Kamu Utara. Sedangkan, pelaku kedua, Amoye Pigai, diduga menggunakan nama alias Martinus Pigai.
Keduanya diduga merupakan anggota KKB Kodap XI Odiyai-Dogiyai yang berada di bawah pimpinan Yonatan M. Pigai.
Dari hasil pemeriksaan ponsel pelaku, ditemukan pula foto-foto mereka memegang senjata api dan berada di markas bersama sejumlah anggota kelompok bersenjata lainnya.
Josep Agus Lepa, ditemukan tewas di dalam rumah milik dr. Daniel Velumangkun di Perumahan Pemda Dogiyai.
Saat kejadian, korban tengah menjaga rumah tersebut. Polisi menduga motif pembunuhan karena pelaku mencurigai korban sebagai anggota intelijen.
Identifikasi terhadap kedua pelaku diperkuat melalui video yang beredar di akun Facebook Putuss Pigai, yang memperlihatkan keterlibatan mereka dalam aksi pembunuhan tersebut.
Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz 2025, Kombes Yusuf Sutejo mengimbau masyarakat tetap tenang dan tidak mudah terprovokasi oleh informasi yang belum dapat dipastikan kebenarannya.
Jenazah kedua pelaku saat ini berada di RSUD Nabire, menunggu proses penyerahan kepada pihak keluarga.(*)
Ekonomi
Indosat Perkuat Inklusivitas Digital Lewat SheHacks 2025: Gerakan #UnlockingShe untuk Pemberdayaan Perempuan

JAKARTA,mediakontras.com– Setelah lima tahun hadir sebagai program berbasis teknologi yang mendukung pemberdayaan perempuan, SheHacks resmi bertransformasi menjadi gerakan nasional yang inklusif, berkelanjutan, dan kolaboratif. Inisiatif ini digagas oleh Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH) untuk menjawab tantangan kesenjangan gender di bidang teknologi dan kewirausahaan digital.
Transformasi ini ditandai dengan hadirnya SheHacks 2025, sebuah bentuk konkret dari gerakan SheHacks yang tahun ini mengusung kampanye #UnlockingShe.
Kampanye ini menjadi simbol semangat untuk membuka potensi, akses, dan kesempatan perempuan Indonesia agar dapat tumbuh dan berdampak di ekosistem digital.
“SheHacks bukan lagi sekadar program. Kini SheHacks adalah gerakan. Gerakan untuk menghapus batasan yang menghalangi perempuan dalam bermimpi, mencipta, dan memimpin. Melalui SheHacks 2025 dan #UnlockingShe, kami ingin membangun ruang yang lebih luas dan inklusif bagi perempuan untuk berinovasi, saling menguatkan, dan menciptakan perubahan nyata.” kata Reski Damayanti, Chief Legal and Regulatory Officer Indosat Ooredoo Hutchison.

SheHacks 2025 juga mempertegas pendekatan kolaboratif yang selama ini menjadi kekuatannya.
Tahun ini, Indosat menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) UN Women, sebagai bentuk komitmen bersama untuk membangun ekosistem yang memberdayakan perempuan secara konkret. Kolaborasi ini juga melibatkan berbagai mitra strategis seperti Australia Indonesia Institute (AII) dan 9 mitra lainnya.
Selama lima tahun perjalanan SheHacks, lebih dari 30.000 ide inovatif dan solusi berbasis teknologi telah lahir dari para perempuan di seluruh Indonesia.
Di balik angka-angka ini, terdapat kisah perjuangan dan keberanian: perempuan di desa yang kini memiliki usaha berbasis digital, mahasiswa yang membangun solusi untuk disabilitas, hingga komunitas perempuan yang mendobrak stereotip dan menciptakan ruang aman berbasis teknologi.
Melalui kampanye #UnlockingShe, Indosat mengajak seluruh ekosistem—pemerintah, swasta, komunitas, dan individu—untuk bersama-sama membuka lebih banyak pintu.
Pintu untuk akses teknologi. Pintu untuk kepemimpinan perempuan. Karena ketika satu pintu dibuka, ribuan perempuan akan masuk dan membawa perubahan.
Indosat percaya bahwa kekuatan gerakan terletak pada keberlanjutan dan kolaborasi. Melalui inisiatif SheHacks, Indosat berupaya untuk menghadirkan ruang terbuka bagi perempuan Indonesia untuk berkarya, berdaya, dan bergerak bersama.
“SheHacks adalah ruang tempat perempuan saling menyemangati, belajar bersama, dan tumbuh menjadi penggerak perubahan. Kami percaya, masa depan digital Indonesia hanya bisa tercapai jika semua orang memiliki kesempatan yang sama untuk berkontribusi, termasuk perempuan,” tambah Reski.(*)
Nasional
Zulmansyah Lantik Pengurus PWI Kepri, Batam, dan IKWI Kepri: Wartawan Harus Pegang Teguh Kode Etik

BATAM,mediakontras.com – Ketua Umum Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat, Zulmansyah Sekedang, secara resmi melantik Pengurus PWI Provinsi Kepulauan Riau, Kota Batam dan Ikatan Keluarga Wartawan Indonesia (IKWI) Kepri periode 2025–2028, di Ballroom Hotel Planet Holiday, Batam, Rabu (7/5/2025).
Turut hadir dalam acara tersebut Ketua Dewan Kehormatan PWI Pusat Sasongko Tedjo, Sekjen PWI Pusat Wina Armada Sukardi, Wasekjen PWI Pusat Novrizon Burman, Plt Ketua Umum IKWI Pusat Indah Kirana, Sekjen IKWI Pusat Rahmayulis Saleh serta sejumlah pejabat daerah dan perwakilan organisasi media.
Zulmansyah menyebutkan, pelantikan tersebut merupakan yang terpanjang dalam sejarah organisasi PWI. Ia mengingatkan para pengurus dan anggota untuk menjaga integritas dan mematuhi kode etik jurnalistik dalam menjalankan tugas profesi.
“Ini pelantikan terpanjang dalam sejarah PWI. Selamat kepada seluruh pengurus yang dilantik. Jalankan amanah ini dengan penuh tanggung jawab,” ujar Zulmansyah dalam sambutannya.
“Wartawan harus menjadi mitra pembangunan. Kritik boleh, tapi jangan sampai menyerang pribadi atau membunuh karakter. Pegang teguh kode etik jurnalistik dan patuhi aturan organisasi,” lanjutnya.
Pelantikan dilanjutkan dengan penandatanganan nota kesepahaman antara PWI dengan sejumlah mitra strategis. Selain itu, PWI juga menyerahkan penghargaan kepada beberapa tokoh, termasuk Gubernur Kepri yang diwakili oleh Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika, Hasan.
Dalam sambutannya, Hasan menyampaikan apresiasi atas sinergi yang selama ini terjalin antara Pemprov Kepri dengan insan pers, khususnya PWI.
“Kami merasa nyaman bermitra dengan PWI. Harapannya, kerja sama ini terus terjalin dan dapat memberikan kontribusi positif bagi pembangunan daerah,” ucap Hasan.
Sementara itu, perwakilan BP Batam, Ariastuti Sirait, berharap PWI Batam dapat menjadi mitra yang aktif dalam menyosialisasikan program-program investasi dan pembangunan daerah.
“Media memiliki peran penting dalam menciptakan iklim investasi yang positif. Kami mengajak PWI Batam untuk terus bersinergi dalam menyampaikan informasi yang membangun,” katanya.
Ketua PWI Batam yang baru dilantik, Muhammad Kavi Ansari, menyatakan optimismenya bahwa PWI Batam akan tampil lebih solid dan profesional. “Kami akan menghadirkan program-program baru yang menyentuh masyarakat serta menjunjung tinggi etika jurnalistik,” ujar Kavi. (*)
-
Manado12 bulan lalu
PENGUMUMAN: Mulai 1 Juni Masuk Bandara Sam Ratulangi Wajib Gunakan Uang Elektronik
-
Blog8 tahun lalu
These ’90s fashion trends are making a comeback in 2017
-
Hukrim1 tahun lalu
Dua Laporan Polisi ini Bisa Gagalkan Wenny Lumentut ke Kursi Wali Kota Tomohon
-
Entertainment8 tahun lalu
The final 6 ‘Game of Thrones’ episodes might feel like a full season
-
Tomohon3 tahun lalu
ACARA HARI ANAK SEDUNIA TAHUN 2022 & 7 TH ASEAN CHILDREN’S FORUM | KOTA TOMOHON
-
Headline10 bulan lalu
Kasus Pidana Wenny Lumentut Segera ke Tahap Dua ?
-
Headline9 bulan lalu
Beberkan Hasil Rikkes, KPU Talaud : Empat Pasang Dan Satu Balon Bupati Memenuhi Syarat, Satu Balon Wakil Bupati TMS