Ekonomi
Penghubung Indonesia Timur, TransNusa Terbang Perdana di Bandara Sam Ratulangi Manado

MANADO, mediakontras.com – Penerbangan perdana TransNusa resmi dibuka di Bandara Sam Ratulangi, di Gate 6 dengan tujuan Manado – Sorong. Acara pelepasan dilakukan secara ceremonial inaugural Flight dengan nomor penerbangan 8B272 dengan type pesawat COMAC RJ21 – 700 , dengan total penumpang 78 pax pada pukul 09.00 Wita, juga para penumpang mendapat pengalungan bunga.
Ikut hadir dalam acara Inagural flight pelepasan penumpang pertama TransNusa dari Kepala Otoritas Bandara Wilayah VIII, GM PT.Angkasa Pura I Bandara Sam Ratulangi Manado, Maya Damayanti, Perum LPPNI Airnav cabang Manado serta Direktur Utama dan jajaran Direksi TransNusa dan perwakilan Ground hadling Lintas Megantara.
Kepala Otoritas Bandara Wilayah VIII Ambar Suryoko mengatakan hadirnya TransNusa di Manado tentunya menambah konektivitas transportasi udara di wilayah timur.
“Dengan adanya Manado – Ambon akan membuat efektivitas dan efisien terhadap waktu serta biaya. Dimana sebelumnya untuk tujuan ke Ambon harus melewati Ternate atau Makassar yang mana hal ini membuat jarak tempuh lebih efisien,” ungkap Suryoko.
Selain itu juga TransNusa membuka rute penerbangan langsung Manado – Denpasar, yang sebelumnya kalau ke Denpasar harus transit ke Makassar.
“Hal ini tentunya merupakan Langkah yang baik membuka pariwisata Denpasar dan Kota Manado,” tambahnya.
Dalam kesempatan tersebut, General Manager PT, Angkasa Pura I Bandara Sam Ratulangi Maya Damayanti mengatakan Bandara Sam Ratulangi sebagai Kantor Cabang PT Angkasa Pura I yang mengoperasikan Bandar Udara di Manado, Sulut telah berkomitmen menjadi mitra pemerintah Sulut dalam pembukaan rute-rute baru dalam mendukung konektivitas kawasan Indonesia Timur.
“Harapan kami dengan dibukanya Penerbangan baru dengan tujuan ke kawasan Indonesia Timur tentunya akan membawa angin segar terhadap dunia penerbangan di Indonesia khususnya di wilayah Indonesia Timur dan diharapkan dapat mendukung dan memperkuat konektivitas antar wilayah di Indonesia Timur untuk kemajuan perekonomian di wilayah Indonesia Timur khususnya dan negara Indonesia kedepannya” ujar Maya Damayanti.
Acara Inagurasi Flight dilanjutkan dengan penyambutan Water Salute pesawat perdana tujuan dari Ambon ke Manado dengan total penumpang 85 orang dengan register PK-TJA dengan nomor penerbangan BB 214 tiba di Manado Puku 17.20 Wita.
Dalam acara tersebut hadir juga para tamu undangan perwakilan dari Pemprov Sulut dan beberapa dari undangan lainnya yang berkesempatan juga untuk melihat langsung dan memasuki pesawat COMAC RJ21 – 700.
Terpisah, Direktur Utama TransNusa Bayu Sutanto menjelaskan bahwa Penerbangan TransNusa hadir di Indonesia bagian timur dikarenakan juga adanya permintaan dari pejabat gubernur Pemprov Papua Barat Daya, Gubernur Maluku dan Gubernur Sulut yaitu menerbangi dan menghubungkan konektivitas di 3 provinsi tersebut.
“Manado merupakan destinasi wisata di Wilayah Indonesia bagian utara dan Sorong juga ada wisata Raja Ampat. Untuk itu Denpasar sebagai destinasi wisata no 1 sebagai point to point Hubnya di Manado yang menghubungkan sorong Ambon maupun Timika berpotensi yang disebut sebagai konektifitas di 3 provinsi,” ungkapnya.
Diharapkan bukan hanya untuk sarana atau alat transportasi untuk melayani bisnis, pekerjaan ASN , swasta atau perdagangan tapi juga untuk wisatawan supaya sebagian wisatawan yang ada di Bali bisa ke Manado sebagai Hub untuk melanjutkan ke bagian timur ke Raja Ampat dan tentunya akan memberikan dampak ekonomi,tambahnya.
Dikesempatan yang sama Direktur dan Stakeholder Leo Budiman salah satu jajaran pejabat di Transnusa menambahkan bahwa kedepan akan membuka lagi konektifitas ke pulau pulau yang lain terutama pengembangan ke KEK ke Morotai supaya ekonomi bergerak.
“Regional Airline dimana 30 menit ground kedepan akan juga membuka ke luar negeri. Karena itu diharapkan pemerintah daerah juga bisa mendukung pariwisata,” Kata Leo.
Hadir juga mewakili Gubernur Sulawesi Utara Kepala dinas PeMmberdayaan Masyarakat Desa Sulawesi Utara Darwin Muskin menyampaikan bahwa peluncuran penerbangan rute baru dari TransNusa ini adalah sebuah capaian yang patut diaspresiasi karena memberikan lebih banyak opsi perjalanan bagi pengguna transportasi udara dan memperkuat konektivitas antar destinasi serta meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan pariwisata. Transnusa sendiri terbang dari Manado ke Ambon, Manado ke Sorong dan Timika daily atau setiap hari dan Manado ke Depasar 3 kali dalam seminggu. (mysol)