Connect with us

Totabuan Raya

Duet Maut A2 Tergantung Restu Hamdan Datunsolang, Koalisi Indonesia Maju Sudah Siap Bertarung  

Redaksi

Diterbitkan

pada

BOLMUT, mediakontras.com – Penjabat Wali Kota Kotamobagu Dr. H. Asripan Nani, M.Si.  dan Dr Arter Datunsolang yang ngetop  dengan jargon pasangan A2 mulai digadang gadang untuk maju bertarung di pentas politik Pilkada Serentak di Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) yang akan digelar November mendatang.

Dua  figure yang kini masih merintis karir sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) sebagai birokrat, dinilai sangat pantas untuk memimpin Kabupaten Bolmut lima tahun kedepan. Apalagi keduanya punya rekam jejak yang mentereng dalam dunia pemerintahan punya nilai plus untuk menjadi pewaris pemerintahan. Terlebih partai partai besar yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) yang beranggotakan Partai Golkar, Partai Demokrat dan kemungkinan akan menyusul bergabung PAN dan Partai Gerindra, diprediksi banyak kalangan masyarakat punya kekuatan besar untuk memenangkan Pilkada di kabupaten Padi tersebut.

Meski begitu, duet maut A2 ini sejatinya masih lagi harus meminta restu dari ketua Partai Demokrat Hamdan Datunsolang.

Seperti yang dikatakan Ketua BP OKK Partai Demokrat Bolmut yang juga Sekretartis Tim Kerja Daerah (TKD) Iqra Bangko, menyebutkan Demokrat pada prinsipnya tetap mengikuti instruksi pengurus DPP meski A2 sudah masuk radar Partai Demokrat.

“Sesuai arahan pusat, Demokrat masih memprioritaskan Ketua Hamdan Datunsolang, meskipun pasangan A2 sudah masuk dalam radar Partai Demokrat” kata Bangko.

Meski begitu, Bangko juga menyebutkan sesuai arahan pusat,  Koalisi Indonesia Maju, siapapun  figure yang nantinya akan diusung, KIM  tetap solid menghadapi Pilkada  mendatang.

” KIM akan tetap mesra hingga Pilkada mendatang,”  ujar Bangko dengan nada serius.

Hal senada disampaikan Ketua Partai Golkar Bolmut, Saiful Ambarak SPd.I , dimana menurutnya KIM diupayakan tetap solid meski siapa saja yang nantinya diusung, meskipun pada prinsipnya Partai Golkar  punya mekanisme tersendiri dalam proses seleksi atau penjaringan Calon Bupati dan Wakil Bupati Bolmut.

“Semua  memiliki peluang yang sama untuk dicalonkan termasuk  figure A2.  Kita lihat saja siapa yang nantinya akan serius untuk diusung Partai Golkar lewat mekanisme penjaringan. Kalau soal figure A2, kita lihat saja pada proses pendaftaran,” jelas Ambarak.

Sementara itu, Penjabat Wali Kota Kotamobagu Dr. H. Asripan Nani, M.Si. (AN)  ketika diwawancarai mengaki kalau dirinya ingin melihat perkembangan dan dinamika politik yang ada di Bolmut, mengingat dirinya masih berstatus sebagai Penjabat Wali Kota Kotamobagu.

” Saya masih menunggu perkembangan dan melihat dinamika politik, saya pun masih melaksanakan tugas sebagai Penjabat Walikota Kotamobagu makasih,” singkat AN yang masih terkesan malu malu.

Terpisah, Dr Arter Datunsolang  juga saat dihubungi melalui pesan masengger mengatakan, dirinya  juga masih menunggu restu dari Hamdan Datunsolang. Karena menurut dia, semua masih tergantung Tete sapaan akrab HD.

“Semuanya baru wacana kalau HD tidak ikut kontestasi, pasti beliau restulah dan kalau publik menginginkan saya, pasti saya akan mundur dari PNS,” singkatnya ( Smob)

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *