Manado
Kapolda Sulut Buka Pelatihan Penyidik Unit Perlindungan Perempuan dan Anak
MANADO, inforakyatnews.com – Kapolda Sulawesi Utara Irjen Pol Setyo Budiyanto membuka pelatihan teknik interview dan interogasi bagi Penyidik Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (UPPA) yang dilaksanakan Icitap, di Hotel Novotel, Manado, Senin (4/12/2023).
Pelatihan ini dihadiri oleh Chief of Operation USDOJ-Icitap, Kejati Sulut, Kepala UPTD PPA Sulut, Pimpinan LSM Swara Parampuang, YKYU, PJU Polda Sulut, para instruktur serta peserta dari Polda Sulut dan Polres jajaran.
“Saya menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Icitap dan Bareskrim Polri serta seluruh pihak yang terlibat atas dukungan penuh dalam penyelenggaraan pelatihan yang rencananya akan dilaksanakan dari tanggal 4 Desember hingga 8 Desember 2023,” ujar Kapolda.
Pelatihan ini lanjutnya, memiliki signifikansi yang sangat penting dalam upaya untuk meningkatkan kualitas penanganan kasus-kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak.
“UPPA memiliki tanggung jawab besar dalam melindungi hak-hak perempuan dan anak-anak dari segala bentuk kekerasan dan diskriminasi. Oleh karena itu, keterampilan dan pengetahuan yang dimiliki oleh para Penyidik sangat menentukan keberhasilan dalam menangani kasus-kasus tersebut,” lanjutnya.
Kapolda berharap pelatihan ini dapat memberikan bekal tambahan dalam meningkatkan profesionalisme dan keahlian teknis Penyidik UPPA sehingga dapat lebih efektif dan efisien dalam menjalankan tugasnya.
“Saya harap peserta dapat berinteraksi secara aktif, bertukar pengalaman, dan belajar secara intensif dari para instruktur yang berkompeten. Junjung tinggi nilai-nilai integritas, keadilan, dan profesionalisme dalam melaksanakan tugas sebagai Penyidik. kita semua memiliki tanggung jawab moral untuk melindungi mereka yang tidak mampu melindungi diri mereka sendiri,” pungkas Kapolda. (Wan/***)
Ekonomi
Relawan Kemenkeu Mengajar 9 Beraksi di 6 Sekolah Manado
MANADO,mediakontras.com – Kemenkeu Mengajar Ke-9 atau disingkat KM9 digelar secara serentak di seluruh penjuru tanah air.
Dengan melibatkan 8.333 relawan, KM9 sukses diselenggarakan 327 sekolah yang terdiri dari 126 SD/MI, 83 SMP/MTs, dan 100 SMA/SMK/MA yang tersebar di 38 provinsi, 5 Sekolah Indonesia di Luar Negeri (SILN), serta 13 Sekolah Luar Biasa, Senin 7 Oktober 2024.
Lewat press realease yang dikirimkan ke redaksi media ini, Kemenkeu Mengajar merupakan sebuah program yang bersifat sukarela yang digelar oleh Kementerian Keuangan sejak tahun 2016 dan menjadi bagian dari rangkaian peringatan Hari Oeang Republik Indonesia (HORI).
Peserta relawannya merupakan para pegawai Kementerian Keuangan yang bertugas di seluruh pelosok negeri. Karena sifatnya sukarela, maka kegiatan ini tidak menggunakan dana APBN. Sumber pendanaan kegiatan berasal dari para relawan, baik dari uang pribadi maupun dari kreativitas para relawan dalam mengumpulkan dana melalui penjualan merchandise yang ditawarkan kepada para pegawai Kementerian Keuangan sendiri.
Pada tahun 2019, kegiatan ini menjadi program kerelawanan ASN pertama di Indonesia yang mendapatkan rekor MURI.
Tak ketinggalan, Manado juga turut menjadi bagian dari kegiatan KM9 ini. Terdapat 6 sekolah kolaborator yang menjadi lokasi kegiatan, yakni SMA Negeri 4 Manado, SMA Negeri 8 Manado, SMAS Dian Harapan Manado, SMP Negeri 1 Manado, Madrasah Tsanawiyah Negeri 1 Manado, dan SMP Pax Christi Manado.
Sebanyak 107 pegawai Kementerian Keuangan terlibat sebagai relawan, baik panitia daerah, pengajar, fasilitator, dan dokumentator, yang berasal dari seluruh kantor vertikal Kementerian Keuangan yang ada, baik di wilayah Sulawesi Utara maupun provinsi lainnya.
Selain itu terdapat pula relawan yang berasal dari PT. Pembiayaan Infrastruktur Indonesia (PII) yang merupakan salah satu Special Mission Vehicle (SMV) Kementerian Keuangan.
Walaupun hanya berlangsung selama satu hari, namun kegiatan ini tampaknya berhasil memupuk dan mempertahankan antusiasme para siswa dari awal kegiatan sejak upacara bendera hingga selesai di siang hari. Pada beberapa kelas bahkan langsung diajar oleh para Kepala Kanwil dan Kepala Kantor unit vertikal Kemenkeu yang ada di Manado.
Di antaranya adalah Kepala Kanwil Bea dan Cukai Sulawesi Bagian Utara mengajar di SMA Negeri 8 Manado dan Kepala Kanwil Ditjen Perbendaharaan Provinsi Sulawesi Utara mengajar di SMA Dian Harapan Manado. Keterlibatan pimpinan tinggi merupakan wujud dukungan penuh atas terselenggaranya kegiatan ini. Harapan para relawan adalah sehari mengajar, selamanya memberi arti.
Adapun tema yang diangkat dalam penyelenggaraan Kemenkeu Menajar tahun ini adalah “Peran APBN dalam Meningkatkan Kecerdasan, Kesehatan, dan Kesejahteraan”. Dari kegiatan Kemenkeu Mengajar tersebut, diharapkan para siswa mengenal dan memahami literasi keuangan negara. Materi yang disampaikan meliputi pengenalan APBN dan keuangan negara, organisasi dan profesi di Kemenkeu, motivasi untuk berkontribusi kepada negeri, cinta tanah air, dan gotong royong.
KM9 tahun ini tidak hanya menyampaikan materi tentang literasi keuangan negara. Lebih dari itu program KM9 bertujuan untuk menanamkan semangat cinta negeri kepada generasi muda serta membangun interaksi yang positif dan inspiratif antara para relawan pengajar dengan para siswa. Melalui berbagai kegiatan edukatif yang menarik dan menyenangkan, KM9 diharapkan dapat memberikan pengalaman belajar yang berkesan dan membuka wawasan para siswa terhadap dunia keuangan dan pembangunan bangsa.
Berawal dari sebuah inisiatif kecil, program ini telah berkembang menjadi gerakan kerelawanan yang masif, menjangkau lebih banyak sekolah dan menyentuh lebih banyak hati. Dengan semangat kolaborasi dan partisipasi dari seluruh relawan, Program Kemenkeu Mengajar diharapkan terus berkembang dan memberikan manfaat yang lebih luas bagi generasi muda Indonesia.
Dengan mengusung semangat kerelawanan, KM9 menjadi persembahan Dari Kami Untuk Negeri.(mysol)
Manado
PLN ULP Manado Selatan ‘Gercep’ Atasi Perbaikan Tiang Listrik Roboh di Sea
MANADO,mediakontras.com – Perusahaan listrik negara (PLN) Unit Layanan Pelanggan (ULP) Manado Selatan langsung Gerak cepat(Gercep) melakukan pergantian tiang yang roboh, di Desa Sea Kecamatan Pineleng, Minggu(6/10/24)
“ Akibatnya terjadi pemadaman karena adanya gangguan tiang roboh. Namun pihak PLN ULP Manado Selatan, langsung bergerak cepat melakukan perbaikan,”Ujar Enjel Lakumani selaku team leader saat dihubungi mediakontras.com.
Dikatakannya pula aksi cepat dengan langsung menerjunkan tim di Lokasi, sangat membutuhkan perjuangan. Sebab untuk perbaikan tiang yang roboh sangat membutuhkan waktu untuk menormalkan kembali dengan mengganti tiang Listrik yang baru
“Tapi, karena kami kerja dengan penuh semangat demi pelayanan kepada konsumen, semua bis akita Atasi. Untuk itu, kami mohon maaf atas ketidak nyamanan ini dan memohon kepada warga bila terjadi gangguan agar segera mungkin melaporkan ke aplikasi PLN Mobile (sol)
Manado
Lakumani bersama Tim Tuntas Pangkas Pohon di Taas,Pal IV dan Banjer
Manado,mediakontras.com – PT PLN ULP Manado Selatan terus bekerja maksimal tanpa kenal lelah dalam menjaga pasokan energi listrik ke rumah rumah pelanggan.
Hal ini terlihat dari program rutin PT PLN ULP Manado dengan melakukan pemangkasan pohon di tiga titik masing masing Kelurahan Taas, Paal IV dan Banjer yang dilaksanakan, akhir pekan lalu.
Kegiatan ini rutin dilaksanakan sebagai program dari PLN ULP Manado Selatan dalam mengurangi gangguan terjadinya padam sesaat, dimana lokasi yang disasar adalah tempat sering terjadi padam.
ditemui mediakontras.com disela sela kegiatan pangkas pohon, team leader yang dikomandani Enjel Lakumani menjelaskan, sebab akibat dari seringnya terjadi gangguan pemadaman arus listrik karena adanya sentuhan langsung di jaringan oleh dahan pohon yang tumbuh disekitar jaringan jelasnya.
“Dari hasil pemantauan kami selama ini, terjadinya padam karena sentuhan dahan pohon ke jaringan, sehingga akibatkan listrik padam,” kata Lakumani.
Karena itu, Lakumani memohon kepada warga agar tidak menanam pohon di sekitar jaringan yang ada dan jika terjadi padam warga langsung melaporkan ke PLN Mobile, pungkas pria yang gemar off-road ini. (mysol)
-
Talaud2 minggu ago
Resmi Menjabat, Berikut Ini 24 Nama DPRD Kepulauan Talaud Periode 2014 – 2029 Yang Diambil Sumpah.
-
Talaud3 minggu ago
Pria Paruh Bawa Ditemukan Tewas Di Kebun Desa Arangkaa, Begini Kronologisnya
-
Headline3 minggu ago
Sama-sama Calon Wali Kota, Harta Duo Wenny ini Terpaut Sangat Jauh
-
Headline3 minggu ago
BIAN Laporkan Pidana Wenny Lumentut ke KPU
-
Headline2 minggu ago
Dua Kali Khianati Prabowo, Gerindra Blacklist Wenny Lumentut, Ini Instruksinya
-
Headline2 minggu ago
Terbesar Ada di Minahasa, Terbanyak di Tomohon. Ini Daftar Tanah Milik Wenny Lumentut di LHKPN
-
Hukrim2 minggu ago
Pulang Acara Pernikahan, Revanly Ditikam Orang Tak Dikenal Di Desa Sawang