Connect with us

Minut

Mall Publik Bikin Warga Minut Tak Perlu Kesana Kemari Urus Dokumen 

Enam Instansi Sudah Buka Loket Layanan

Redaksi

Diterbitkan

pada

AIRMADIDI,mediakontras.com –  Komitmen Bupati Minahasa Utara (Minut) Joune JE Ganda dan Wakil Bupati Kevin W Lotulong  untuk memanjakan masyarakat dengan berbagai terobosan untuk mewujudkan pelayanan prima sepertinya tidak pernah ada batasnya.

Terbaru bupati pilihan rakyat ini, mengawali tahun 2024, menggelar soft launching Mall Pelayanan Publik (MPP), di atrium kantor bupati Minut, Senin (15/1/2014).

Terobosan yang digagas Bagian Organisasi dan Tata Laksana (Ortal), bertujuan untuk mengintegrasikan pelayanan dalam upaya meningkatkan kecepatan, kemudahan, jangkauan, kenyamanan dan keamanan pelayanan.

Bahkan saat ini sudah ada enam OPD yang buka loket layanan masing masing Dinas Perhubungan, Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, Dinas Kesehatan serta Disnas Tenaga Kerja dan Koperasi. Menyusul Dinas PUPR dan Dinas Perkim yang masih sedang merampungkan persiapan.

“Sistem pelayanan kepada masyarakat hanya terkonsentrasi di satu titik sehingga masyarakat semakin dimudahkan lantaran tidak perlu ke sana kemari untuk pengurusan dokume,” Ungkap Kabag Ortal, Herman Mengko, seraya menambahkan tidak menutup kemungkinan kedepan nanti aka nada juga loket pelayanan dari Kejaksaan Negeri atau kepolisian ataupun pengadilan yang kesemuanya itu untuk memudahkan pelayanan kepada masyarakat.

Sementara itu, Bupati Minut, Joune JE Ganda, nampak sangat antusias dalam kegiatan soft launching tersebut. Bupati berharap hadirnya MPP ini menjadi kabar gembira buat masyarakat yang semakin dimudahkan dalam hal mendapatkan pelayanan publik.

“Saya Dinas Kominfo untuk terus menginformasikan kepada masyarakat bahwa sudah ada MPP di atrium Kantor Bupati, dan kepada jajaran dinas untuk memberikan informasi yang jelas terkait berkas apa saja, agar tidak ada masyarakat yang harus bolak-balik ke MPP dalam pengurusan berkas yang dibutuhkan,” ungkapnya seraya menyatakan saya beberapa kali mendapat komplain dari masyarakat pada hari ini dengan kita soft launching, saya harapkan hal-hal seperti ini tidak terjadi lagi.

Disela sela soft launching bupati menyerahkan ijin trayek Tatelu-Likupang kepada masyarakat yang mengajukan permintaan ijin. Dimana pengurusan ijin ini oleh Dinas perhubungan hanya memakan waktu satu hari.

Sebelumnya Soft launching tersebut dibuka dengan doa oleh Pdt Theogives Karundeng, yang dihadiri seluruh jajaran pejabat eselom 2, para camat serta staf khusus.(*/red)

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *