Kesehatan
Tim PKM Universitas Sam Ratulangi Gelar Penyuluan Terkait Peningkatan Pengetahuan Gizi Seimbang Pada Ibu Balita
Upaya Pencegahan Stunting Melalui Program Edukasi Berbasis Komunitas di Puskesmas Tuminting
MANADO,mediakontras.com – Tim Program Kemitraan Masyarakat (PKM) Kluster 3 Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) Manado sukses menyelenggarakan penyuluhan dengan tema Peningkatan Pengetahuan Gizi Seimbang Pada Ibu Balita Sebagai Upaya Pencegahan Stunting di Puskesmas Tuminting.
Kegiatan ini dilaksanakan di dua tempat Posyandu, yaitu Posyandu Sumompo 2 di Kantor Lurah Sumompo pada hari Senin, 24 Juni 2024, dan Posyandu Sumopo 3 di Puskesmas Pembantu Sumompo pada hari Selasa, 25 Juni 2024.
Kegiatan tersebut bertujuan memberikan pendidikan dan dukungan kepada ibu balita untuk memperkuat pengetahuan mereka tentang gizi seimbang, serta memberikan keterampilan praktis dalam mempersiapkan dan memberikan makanan bergizi pada anak balita guna mencegah stunting.
Tim PKM ini terdiri sendiri terdiri dari Ns. Khairun Nisa, S.Kep., M.Kep (Ketua), Ns. Fitriani, S.Kep., M.AdvPracNursing , Rizka Wahyuni, S.Tr.KG., MDSc masing masing sebagai anggota serta mahasiswa Prodi Keperawatan Universitas Sam Ratulangi.
Acara ini diinisiasi oleh tim UNSRAT dengan melibatkan partisipasi aktif dari ibu-ibu balita yang rutin mengikuti kegiatan posyandu. Penyuluhan ini difokuskan pada informasi mengenai gizi seimbang untuk balita.
Menurut Ketua tim PKM, c, kegiatan ini sangat penting sebagai langkah preventif terhadap kejadian stunting.
“Kami sangat bersemangat bisa berkontribusi dalam meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pengetahuan gizi seimbang pada ibu balita untuk mencegah stunting pada anak” katanya.
Selain itu, kegiatan penyuluhan ini juga melibatkan sesi tanya jawab dan diskusi.
“Respon positif dari masyarakat yang hadir menunjukkan bahwa mereka merasa lebih teredukasi dan termotivasi untuk memberikan gizi seimbang,” tambahnya.
Dengan kesuksesan penyuluhan ini, Tim PKM Kluster 3 Universitas Sam Ratulangi berharap dapat terus berkontribusi dalam meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan masyarakat, serta memperkuat kerjasama dengan Puskesmas Tuminting untuk kegiatan yang lebih bermanfaat di masa depan.
Program ini berkomitmen untuk melanjutkan penyuluhan serupa di masa mendatang, dengan harapan dapat memperluas jangkauan dan meningkatkan kesiapan masyarakat dalam pencegahan stunting, tambah Ns. Khairun Nisa, S.Kep., M.Kep.
Ucapan terima kasih disampaikan kepada Rektor Universitas Sam Ratulangi Prof. Dr. Ir. Berty Sompie, M.Eng dan Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) atas hibah yang diberikan dalam pelaksanaan kegiatan PKM ini, yang telah mendukung kelancaran pelaksanaan kegiatan.
Juga terima kasih kepada Dekan Fakultas Kedokteran, Prof. Dr.dr. Nova H Kapantow, DAN, M.Sc, SP.GK, Koordinator Program Studi Ilmu Keperawatan, Ns. Sefti, S.J. Rompas, S.Kep., M.Kes, dan Kepala Puskesmas Tuminting, dr. Maya S.M.Pelle, M.Kes, atas dukungan dan bimbingannya dalam pelaksanaan kegiatan PKM ini.(*/red)
Kesehatan
Kapolda Sulut Apresiasi Program BPJS Kesehatan Bersama Kepolisian RI
MANADO, mediakontras.com –
Kepala Kepolisian d
Daerah(Kapolda) Sulawesi Utara (Sulut) memberikan apresiasi atas kegiatan
Sinergi Sosialisasi dan Edukasi Program JKN bersama Kepolisian Negara Republik Indonesia di Hotel Four Points, Rabu(14/11/24).
Kapolda Sulut yang diwakili Inspektur Pengawasan Daerah Sulawesi Utara, Komisaris Besar Polisi Bayu, S.I.K
dalam sambutannya mengatakan bahwa hari ini kita masih tetap diberikan kesehatan terus bisa memberikan kontribusi buat negara lewat kegiatan serasian yang bersama-sama bersinergi dengan kepolisian dan BPJS Kesehatan di dalam memberikan pelayanan yang terbaik buat masyarakat.
“Kegiatan ini dilaksanakan dengan tujuan meningkatkan silaturahmi dan engagement kita dengan kepolisian sehingga program-program strategis negara khususnya di dalam memberikan akses pelayanan buat masyarakat di seluruh negeri ini bisa tercapai. Jadi, terima kasih kepada teman-teman dari kepolisian yang terus berkomitmen di dalam menyukseskan program JKN,” kata Bayu.
Sementara itu, Karokespol Pusdokkes Polri Brigadir Jendral Polisi dr. I Gusti Gede Maha Andika Jaya saat diwawancarai mengatakan bahwa saat ini
22 ribu anggota Polri dan keluarga yang telah menjadi anggota BPJS kesehatan.
hadir pula Ade Ray hadir sebagai embasador dari BPJS kesehatan ikut sebagai pemateri tentang pentingnya kesehatan ,bahkan terlihat diusia 55 tahun tubuh bugar dari Ade Ray, memberikan materi tentang pola hidup sehat.
Hadir pada acara Sinergi Sosialisasi dan Edukasi program JKN bersama kepolisian Negara Republik Indonesia, antara lain,
Karokespol Pusdokkes Polri – Brigadir Jendral Polisi dr. I Gusti Gede Maha Andika Jaya
Inspektur Pengawasan Daerah Sulawesi Utara, Komisaris Besar Polisi Bayu, S.I.K
Kepala Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Kabiddokkes) Kepala Kepolisian Daerah Sulawesi Utara Komisaris Besar Polisi dr. Sucipto, D.F.M.
Deputi Direksi Bidang Manajemen Mutu Layanan: dr. I Made Puja Yasa, MM., AAK.
Deputi Direksi Wilayah X: Octovianus Ramba, S.Si, Apt. AAAK(mysol)
Kesehatan
Tim PKM Unsrat Gelar Pelatihan Kader Puskesmas Ranomuut, Deteksi Dini Penyakit Tidak Menular dan Budidaya Tanaman Obat Keluarga
MANADO,mediakontras.com – Tim Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) Manado sukses melaksanakan Pelatihan Kader Puskesmas Ranomuut dalam konteks deteksi dini penyakit tidak menular dan pemanfaatan tanaman obat keluarga (TOGA) di Puskesmas Ranomuut Kota Manado.
Kegiatan ini merupakan Program Pengabdian kepada Masyarakat dengan Ruang Lingkup Pemberdayaan Kemitraan Masayarakat (PKM), pada tanggal 17 September 2024.
Kegiatan pelatihan ini diikuti sekira 50 Kader Puskesmas Ranomuut, dan dibuka oleh Ns. Wenda M. Oroh, S.Kep., M.Kes sebagai perwakilan dari Pukesmas. Diawali dengan pemaparan materi tentang pemanfaatan Tanaman Obat Keluarga (TOGA) dan cara budi daya TOGA oleh Wawan Nurmawan, S.Hut., M.Si.
Pemaparan materi ke dua yakni tentang deteksi dini Penyakit Tidak Menular (PTM) dan penggunaan aplikasi berbasis android dalam deteksi dini PTM oleh Ns. Alfonsius Ade Wirawan, S.Kep., M.Kep. Usai pemaparan materi, narasumber membagikan aplikasi deteksi dini PTM kepada Kader untuk diinstal di gawai Kader.
Kegiatan pelatihan dilanjutkan dengan demonstrasi penggunaan alat ukur PTM oleh Ns. Gratsia Victoria Fernandez, S.Kep., M.Kep. Adapun pengukuran yang dilakukan berupa pengukuran tekanan darah, pengukuran gula darah sewaktu, kolesterol dan asam urat terhadap peserta dalam demonstrasi ini.
Usai demonstrasi, selanjutnya sesi tanya jawab oleh peserta. Para Kader sangat antusias dengan kegiatan ini, dimana hal ini terlihat dari banyaknya kader yang bertanya tentang Penyakit Tidak Menular (PTM), cara pencegahan PTM, penggunaan alat deteksi dini, hingga pengelolaan TOGA agar dapat mencegah PTM.
Kepala Puskesmas Ranomuut dr. Debra S. S. Rumengan, M.Kes usai kegiatan langsung memberikan respon positif terkait kegiatan pelatihan ini. Hal ini karena, lewat seminar kesehatan seperti ini, dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan Kader dalam mencegah penyakit tidak menular di masyarakat.
Pelatihan kemudian ditutup dengan foto bersama antara pihak puskesmas Ranomuut, narasumber, Tim PKM, dan Kader Puskesmas Ranomuut.
Universitas Sam Ratulangi Manado berkomitmen untuk terus mengadakan kegiatan serupa di masa mendatang, dengan harapan dapat memperluas jangkauan dan meningkatkan pengetahuan warga terkait kesehatan.
“Ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya Tim PKM sampaikan kepada Direktorat Riset, Teknologi, dan Pengabdian kepada Masyarakat, Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi Riset dan Teknologi, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi atas dukungan dana hibah yang telah diberikan sehingga pelaksanaan kegiatan ini dapat terlaksana dengan baik,” kata Ns. Alfonsius Ade Wirawan, S.Kep., M.Kep.
Tim PKM juga menyampaikan ucapan terima kasih yang sedalam-dalamnya kepada Rektor Universitas Sam Ratulangi Prof. Dr. Ir. Oktovian Berty Alexander Sompie, M.Eng., IPU, Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Unsrat, Puskesmas Ranomuut dan seluruh Kader Puskesmas Ranomuut yang terlibat.
Keseluhuran kegiatan ini didanai oleh DRTPM Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi BIMA Tahun 2024. (red/*)
Kesehatan
Upaya Mencegah Stunting, Tim PKM FK Unsrat Turun Gelar Pelatihan Gizi “Isi Piringku” Untuk Ibu Hamil di Wilayah Puskesmas Tuminting
MANADO,mediakontras.com – Tim Program Kemitraan Masyarakat Klaster 2 (PKM K2 turun lapangan menggelar pelatihan gizi yang bertema “Isi Piringku”. Pelatihan ini sendiri dilaksanakan selama dua hari tanggal 24 dan 25 Juni 2024, di Wilayah Kerja Puskesmas Tuminting, Manado.
Program pelatihan ini sendiri merupakan bagian dari program pengabdian masyarakat yang bertujuan untuk meningkatkan status gizi ibu hamil dan menurunkan angka stunting. Program yang bersentuhan langsung dengan masyarakat ini, sumber pendanaannya dari Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) Manado melalui Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) dengan skema hibah Program Kemitraan Masyarakat Klaster 2 (PKM_K2).
Tim PKM K2 yang dipimpin Ns. Maria Lupita Nena Meo, M.Kep, bersama personil tim lain yang terdiri dari dr. Monique Priscilla Fransiska Rotty, Sp.JP, dan Rina Margaretha Kundre, S.Kep.,Ns.,M.Kes, pelatihan ini memberikan edukasi tentang pentingnya gizi seimbang selama masa kehamilan, diversifikasi menu makanan, serta menyediakan ide dan resep makanan sehat dan bergizi.
Kegiatan ini sendiri melibatkan 30 orang ibu hamil di Posyandu Sumompo 2 pada tanggal 24 Juni 2024, dan 20 orang lagi ibu hamil di Posyandu Sumompo 3 pada tanggal 25 Juni 2024.
“Tujuan utama dari pelatihan ini adalah memberikan pemahaman mendalam mengenai gizi dalam 1000 hari pertama kehidupan, serta pentingnya pola makan seimbang sesuai konsep “Isi Piringku.” Kata Ns. Maria Lupita Nena Meo
Ibu hamil yang hadir mendapatkan edukasi tentang cara menyusun menu sehat yang mencakup semua kebutuhan gizi penting, termasuk cara mengkombinasikan sayuran, buah-buahan, dan sumber protein dalam keseharian mereka.
“Peserta aktif dalam diskusi dan praktek langsung tentang penyusunan menu, serta menerima konsultasi individu mengenai menu harian yang sesuai dengan kondisi masing-masing. Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan terjadi peningkatan kualitas kesehatan ibu hamil dan bayi, sekaligus menjadi upaya efektif dalam menurunkan angka gizi buruk dan stunting di wilayah tersebut,” tambah Ns Maria Lupita.
Kegiatan ini mendapat respon positif dari peserta yang merasa mendapatkan informasi gizi yang bermanfaat, serta bimbingan yang memudahkan mereka dalam merencanakan pola makan yang lebih baik. Monitoring berkala akan dilakukan untuk mengukur perubahan perilaku makan dan dampaknya terhadap kesehatan ibu hamil di wilayah Sumompo.
Tim PKM sendiri menyampaikan ucapan terima kasih kepada Rektor Universitas Sam Ratulangi Prof. Dr. Ir. Berty Sompie dan Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) atas dana hibah yang diberikan dalam pelaksanaan kegiatan PKM tersebut sehingga dapat terlaksana dengan baik.
Selain itu, tim PKM juga ucapkan terimakasih kepada Dekan Fakultas Kedokteran, Prof. Dr.dr. Nova H Kapantow, DAN, M.Sc, Sp.GK, Koordinator Program Studi Ilmu Keperawatan, Ns. Sefti, S.J. Rompas, S.Kep., M.Kes, Kepala Puskesmas Tuminting dr. Maya S.M.Pelle,M.Kes atas dukungan dan arahannya dalam pelaksanaan kegiatan PKM tersebut.(*/rek)
-
Breaking News4 minggu ago
Breaking News…Sejumlah Pejabat Talaud Dan Oknum Kades ‘Antrian’ Di Unit Tipikor Polres Talaud
-
Headline4 minggu ago
Buru Pilot Paramotor WLMM, POM TNI AU Gerebek Lokasi di Wawo & Datangi Rumah WL
-
Talaud4 minggu ago
Resmi Diambil Sumpah Pejabat Bupati, Satu Tahun Masa Kerja DR. Fransiskus Manumpil Benahi Talaud
-
Headline4 minggu ago
Wenny Lumentut Blunder Lagi, Lupa jika Pernah jadi Wawali
-
Headline3 minggu ago
Keakraban Prabowo-Ariel-Sendy dan Linier Caroll-Puan jadi Kunci Tomohon Makin Maju
-
Headline4 minggu ago
Gugatan INAKOR Ditolak PTUN, ‘Skenario’ Gagalkan Caroll Senduk di Pilkada Kandas
-
Headline4 minggu ago
Unit Tipikor Kuliti Dana Bansos Talaud T.A 2023, Oknum Pejabat Teras Diperiksa