Connect with us

Headline

Moderator tak Konsisten Soal Tema Debat, Biarkan MJW Serang Caroll Senduk di Luar Konteks

Redaksi

Diterbitkan

pada

TOMOHON,mediakontras.com – Debat Publik Kedua Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tomohon ternoda oleh sikap tak netral moderator yang membiarkan Miki Junita Wenur (MJW) menyerang Caroll Senduk dengan mengajukan pertanyaan tak sesuai tema.

Debat yang berlangsung di ruang paripurna DPRD Tomohon, Kamis (24/10/2024) itu bertema “Ketahanan Sosial, Pelestarian Budaya, Pengelolaan Sumber Daya Alam, Hortikultura, Pelestarian Lingkungan dan Perubahan Iklim” dengan Reidi Sumual sebagai moderator yang ditunjuk oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Tomohon.

Saat debat memasuki segmen kelima, yaitu sesi para calon saling.mengajukan pertanyaan, ketika itu giliran calon wali kota nomor 1, Miki Junita Wenur (MJW) diberi kesempatan bertanya kepada Caroll Senduk.

Dia mempermasalahkan adanya pemberhentian sepihak kepala lingkungan, meweteng, tenaga kontrak dan lainnya yang menurutnya semena-mena dan improsedural.

Ditanya seperti itu, Caroll Senduk langsung meraih mike di depannya. “Ini sudah di luar tema,” ujarnya sambil menatap tajam ke Reidi Sumual, moderator debat.

Namun, keberatan Caroll itu karena tema debat tak berkaitan dengan manajemen apararur pemerintahan tetap tak direspon moderator, akhirnya dengan lugas dijawab juga.

“Tidak ada yang semena-mena. Semuanya sesuai kinerja dan ada prosedurnya, dievaluasi dulu sebelum diputuskan. Coba Ibu buktikan,” tantang Caroll Senduk pada Miki Junita Wenur yang sebelumnya juga terus berupaya memojokkan Caroll soal bantuan sosial (bansos) lansia itu.

Suasana ruang debat yang mulai riuh akibat pertanyaan MJW ke Caroll Senduk itu telah menyimpang dari konteks tema debat, akhirnya coba ditengahi moderator dengan menskors sambil meminta yel-yel dari para pendukung paslon.

Padahal, setiap kali peralihan segmen, Reidi Sumual selalu mengingatkan paslon agar semua pertanyaan dan jawaban yang diajukan, harus sesuai tema. “Jika di luar itu, maka akan saya hentikan dan dialihkan kepada paslon lain,” tegasnya.

Tapi, bukannya menegur MJW karena pertanyaan yang diajukan itu telah melenceng dari tema debat, seperti yang berulang kali diucapkannya, sesudah rehat moderator justru langsung ke sesi clossing statement.

Debat yang juga disaksikan Ketua KPU, Ketua Bawaslu serta Forkompinda Tomohon itu meninggalkan “cacat” akibat ketidaknetralan moderator serta sikap pembiaran penyelenggara Pilkada.

Untunglah akhir acara itu tak sampai memantik respon berlebih para pendukung paslon. Namun, setidaknya hal tersebut dapat menjadi catatan bagi pelaksanaan debat berikutnya.(red/*/rek)

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Headline

Hadir di Rakor RIRU, Sekkot Edwin Roring Ikut Bahas Strategi Pengelolaan Investasi Daerah

Reky Simboh

Diterbitkan

pada

TOMOHON,mediakontras.com – Walikota Tomohon yang diwakili oleh Sekretaris Daerah Kota Tomohon Edwin Roring, S.E., M.E. mengikuti kegiatan Rapat Koordinasi (Rakor) High Level Dedicated Team Meeting Regional Investor Relations Unit (RIRU) Provinsi Sulawesi Utara, di ruang rapat lantai 2 VIP Pemprov Sulut Bandara Sam Ratulangi Manado.

Rapat Koordinasi tersebut dipimpin Gubernur Sulawesi Utara Mayjen TNI (Purn) Yulius Selvanus, S.E. didampingi Wakil Gubernur Sulawesi Utara Dr. J. Victor Mailangkay, S.H., M.H.

Rapat Koordinasi High Level Dedicated Team Meeting Regional Investor Relations Unit Provinsi Sulawesi Utara dalam rangka mendorong laju pertumbuhan investasi di Provinsi Sulawesi Utara serta percepatan pencapaian realisasi penanaman modal.

Kegiatan tersebut digelar dalam rangka melakukan koordinasi perumusan strategi dan implementasi kebijakan Pemprov Sulut yang ramah Investasi, yang dimaksudkan sebagai bentuk koordinasi untuk mendapat arah kebijakan dalam rangka strategi pengelolaan investasi daerah, memperkuat kelembagaan RIRU, menentukan flagship program RIRU, optimalisasi fungsi masing – masing OPD yang terlibat dalam RIRU, serta diseminasi program kerja RIRU Sulut ke depan.

RIRU Sulut ini perlu diperkuat sinerginya karena memiliki fungsi yang sangat strategis dan akan memberikan dampak positif pada pertumbuhan ekonomi.

Selain itu komitmen dan dukungan semua pihak khususnya Kepala Daerah untuk dapat menggali potensi lokal masing-masing Kabupaten/Kota didorong untuk mampu mempersiapkan proyek investasi yang layak tawar dan menarik dari sudut pandang investor.

Lebih lanjut, forum ini diharapkan dapat menjadi wadah koordinasi, komunikasi dan perumusan kebijakan terkait investasi, perdagangan, industri dan pariwisata sehingga di masa mendatang dapat tumbuh stabil dan berkelanjutan.

Dalam rapat tersebut, Kepala Bank Indonesia Perwakilan Sulut, Andry Prasmuko memaparkan perkembangan ekonomi dan investasi di wilayah tersebut.

Pemaparan ini dilanjutkan dengan presentasi dari Gubernur Sulut yang menyoroti capaian realisasi investasi serta rencana proyek-proyek strategis tahun 2025.

Termasuk juga disampaikan rencana proyek investasi di Kota Tomohon Tahun 2025.

Kegiatan ini menjadi momentum penting untuk memperkuat koordinasi antara pemerintah provinsi dan kabupaten/kota dalam mendorong pertumbuhan investasi yang berkelanjutan di Sulawesi Utara.

Hadir juga Kepala Perwakilan Bank Indonesia Sulawesi Utara, Kepala BPS Sulawesi Utara, Kepala Daerah Se- Sulawesi Utara, Sekretaris Daerah Se- Sulawesi Utara dan Jajaran Pemerintah Provinsi.(*)

Continue Reading

Headline

Inilah 22 Finalis Pemilihan Nyong-Nona Manado 2025 Yang Terpilih

Reky Simboh

Diterbitkan

pada

MANADO,mediakontras.com- Pasca mengikuti tes awal dan pemeriksaan kesehatan, akhirnya terpilih 22 finalis Pemilihan Nyong-Nona Manado (PNNM) 2025.

Ke-22 finalis PNNM 2025 ini mewakili 11 kecamatan di Kota Manado yakni Finalis Nyong Aditya Nur Fauzan, S.E, Aldo Tridarma Mona, S.H, Arjuna Putra Tumenggung, S.H, Ayub Kenneth Mamahit, Faiji Ray Tampilang, S.E,.Jeremia Marcelino Lambonan, S.H, Jevinov Mesiah Wangka, Kenny Doneto Prawiro, Mohammad Zidane Vanja, Wiliam Edgan Moses Wior,
dan Yordan Yeremia Poluan. Finalis Nona, Celline Veronica Tuerah, S.Ds, Dircia Beatriz Soares, Franda Benedicta Paat, Gabriela Anastasya Ang, Marisa Meyko Nursela, Megumi Aime Sumah, Nada Melodyva Theresa Besouw, Ritchel Kyla Lea Kolibu, Vindy Mery Maria Aprilia Kembuan, White Kimberly Rey Pangkey, dan Zahwa Annisa Jusuf, S.E.

Para calon duta daerah dan wisata Kota Tinutuan itu  melanjutkan rangkaian kegiatan PNNM 2025. Diantaranya photoshoot, sashing ceremony, press conference, talent show, pra karantina dan karantina.

Pelaksanaan PNNM 2025 kerja sama Pemerintah Kota (Pemkot) Manado melalui Dinas Pariwisata (Dispar) Kota Manado, TP-PKK Manado, Ikatan Nyong-Nona Manado (INNM), dan sponsor. Radarmanadoonline.com kembali menjadi media partner di PNNM 2025 ini.(*)

Continue Reading

Headline

Booth TIFF Satu Satunya Peserta Expo Dari Daerah,Walikota CS Hadir di Penutupan FLEI 2025

Reky Simboh

Diterbitkan

pada

JAKARTA,mediakontras.com–  Promosi Tomohon International Flower Festival di ajang Franchise & Licensi Expo Indonesia (FLEI) yang diprakarsarai Badan Promosi Pariwisata Daerah Tomohon (BPPD), bekerja sama dengan Waralaba dan Licensi Indonesia (WALI) dan Kadin Tomohon  telah berakhir. 

Penutupan pada hari ke 3 (18/5/2025) dihadiri Walikota Tomohon Caroll J.A Senduk SH.

Walikota disambut oleh beberapa pengurus BPPD Tomohon, Habelana Lucia Goni (Kepala), Levita Supit yang juga ketua WALI penyenggara event FLEI ini dan Lukas Umboh juga  Ketua KADIN Tomohon.

Pada kesempatan ini, Walikota didampingi Kepala Dinas Pariwisata Yudistirha Siwu  berkeliling pameran dan mencari peluang-peluang bisnis untuk Kota Tomohon.

FLEI 2025 ini sebelumnya  dibuka oleh Mentri UMKM Maman Abdurahman pada tanggal 16 Mei lalu dan dihadiri oleh Wakil Walikota Tomohon Sendy Rumajar.

Booth promosi TIFF adalah satu satunya peserta Expo dari daerah yang berpromosi tentang pariwisata dan bisnis.

Dalam Booth BPPD dan Kadin Tomohon ini menyediakan informasi mulai dari kegiatan TIFF sampai penjualan  paket wisata TIFF.

Pengunjung juga bisa mendapat informasi tentang peluang bisnis di kota Tomohon. Booth dihias oleh bunga Krisan ciri  khas Tomohon juga dipajang Batik Tomohon serta bisa menonton film tentang destinasi wisata di Tomohon.

Walikota sendiri memberikan mengapresiasi  promosi TIFF ini dan berterima kasih kepada semua pengurus BPPD Tomohon yang mensupport acara ini, juga kepada ketua WALI Levita Supit yang juga pengurus BPPD Tomohon, yang sudah memberikan kesempatan pada BPPD Tomohon mengambil bagian dari acara kelas international ini.(*)

Continue Reading

Trending