Connect with us

ADVERTORIAL

KPU Kabupaten Minahasa Tenggara Lantik 341 Pantarlih Pilkada 2024

Published

on

RATAHAN, mediakontras.com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Minahasa Tenggara (Mitra) melantik 341 anggota petugas Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih) yang akan bertugas di Pilkada Serentak 2024, Senin (24/06/2024) di lapangan DPRD Mitra.

Pelantikan tersebut ikut pula dihadiri Komisioner KPU Mitra dan Penjabat Bupati Ronald Sorongan.

Ketua KPU Minahasa Tenggara Mitra Otnie N Tamod dalam moment tersebut langsung menyampaikan ucapan selamat bertugas bagi semua Pantarlih yang dilantik hari ini.

” Laksanakan tugas dengan baik, sehingga mendapatkan data yang akurat di tengah masyarakat sebagai pemilih dalam Pilkada 2024 nanti,” Kata Otnie Tamod.

Lanjutnya, apabila ditemui ada masalah pendataan segera lakukan koordinasi dengan PPS.

“Langsung berkoordinasi dengan PPS untuk mencegah masalah yang nanti terjadi saat coklit,” ujarnya.

Sementara itu Penjabat Bupati Mitra Ronald Sorongan dalam sambutannya meminta agar anggota Pantarlih yang dilantik harus melakukan pendataan dengan teliti.

Selain itu, Sorongan juga mengingatkan soal aturan dan mekanisme yang berlaku ketika melakukan coklit.

“Jangan sengaja menghilangkan hak memilih masyarakat,” ujarnya.

Harus teliti dalam melakukan coklit. Upayakan semua warga yang punya hak pilih bisa menyalurkan haknya pada Pilkada Mitra nanti, pungkas penjabat bupati. (chae)

Print Friendly, PDF & Email
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

ADVERTORIAL

KPU Mitra Gelar Rakor Tahapan dan Dana Kampanye di Manado

Published

on

MITRA,mediakontras. com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Minahasa Tenggara (Mitra) melakukan persiapan, menghadapi Pilkada Serentak tahun 2024 dengan tahapan kampanye yakni menggelar Rapat koordinasi.

Adapun dua hal krusial yang dibahas dalam rapat koordinasi KPU Mitra bersama stakeholder, selama 19-20 September di Hotel Roger Manado adalah pelaksanaan atau tahapan kampanye dan dana kampanye.

Ketua KPU Mitra, Otnie Tamod membuka kegiatan Rakor mengemukakan, mengundang LO partai politik, tim kampanye ke-4 pasangan bakal calon Bupati dan wakil bupati. Untuk mempersiapkan tahapan kampanye serta dana kampanye untuk Pilkada serentak.

“Jadi apa saja disiapkan berkampanye mulai konsepnya dan bahan kampanyenya, alat peraga kampanye dan titik lokasi yang mau dipasang APK dan juga nantinya memasuki tahapan debat,” ujar Otnie Tamod.

“Harapan saya, kiranya kegiatan Rakor ini bisa berjalan dengan baik. Semuanya itu demi menciptakan Pemilihan Kepala Daerah di Kabupaten Mitra yang aman dan damai,” kata Otnie lagi.

Turut hadir dalam kegiatan ini Ketua Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan SDM Lucky Mamahit, Ketua Divisi Teknis penyelenggara Pemilu Ryan Sandag, Bawaslu, Polres Mitra serta para LO partai Politik bersama tim Kampanye.

Diketahui tahapan kampanye Pilkada serentak 2024 akan bergulir mulai 25 September hingga 23 November 2024. Namun akan didahului penetapan pasangan calon pada 22 September dan pencabutan undi nomor urut. (*)

Print Friendly, PDF & Email
Continue Reading

ADVERTORIAL

Ketua KPU Mitra Tegaskan PPK dan Panwascam Jaga Integritas Saat Bertugas

Published

on

By

MITRA, mediakontras. com- Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra), Otnie Tamod menegaskan PPK dan Panwascam harus menjaga integritas dan profesional saat melaksanakan tugas.

Hal ini dikemukakan Otnie Tamod saat membuka Rapat Koordinasi Persiapan Daftar Pemilih Hasil Pemutakhiran (DPHP), bersama Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panwascam se-Kabupaten Mitra, pada Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur serta Bupati dan Wakil Bupati Tahun 2024,  di  Hotel Sentra Minut, Selasa (23/07/2024).

Lanjutnya, dalam tahapan Pilkada PPK dan Panwascam rawan menerima siap sehingga profesionalitas harus dipertahankan.

Ia pun mengatakan, rakor ini dilaksanakan  untuk mengevaluasi hasil Pencocokan dan Penelitian (coklit) yang sudah dilaksanakan PPK.

“Saya mengapresiasi kinerja para petugas coklit yang sudah melaksanakan tugas dengan baik. Mitra adalah daerah pertama yang menyelesaikan  coklit, hanya dengan waktu 12 hari sudah 100 persen selesai pendataan, ” ungkapnya.

Lanjut Otnie,  pelaksanaan rakor ini juga untuk persiapan penyusunan daftar pemilih yang akurat.  “Apabila ada data yang bermasalah, di tempat ini kita harus mencari solusi untuk dilakukan nanti, ” tuturnya.

Jika ada saran dari Panwascam, Kata Otnie harus diperbaiki dan wajib ditindaklanjuti KPU Mitra.

Program kerja harus dilaksanakan dengan baik, intinya komunikasi sesama penyelenggara maupun eksternal, bahkan dengan parpol dalam tahapan Pilkada harus berjalan dengan baik.

Ujung tombak KPU ialah teman-teman di badan adhock, sehingga diharapkan bekerja dengan baik dan profesional.

Otnie pun menyatakan, dari hasil coklit apabila ada masalah maka harus diselesaikan dalam pertemuan ini. 

“Misalnya jika ada data ganda, kita harus memastikan apalah pemilih akan memberikan hal suara di Mitra atau tidak. Jika tidak akan memberikan suara di Mitra, maka data yang bersangkutan di Mitra akan dihapus, agar benar kita akan mengantongi data yang akurat, ” ungkapnya.

Hadir juga Komisioner Lucky Mamahit selaku Ketua Divisi Sosialisasi Partisipasi Masyarakat dan Sumber Daya Manusia,  serta PPK dan Panwascam di Kabupaten Mitra. (*/chae)

Print Friendly, PDF & Email
Continue Reading

ADVERTORIAL

KPU Mitra Gelar Bimtek dan Simulasi  Pemutakhiran Data Pemilih Dan Penggunaan Sidalih dan E-Coklit

Published

on

By

RATAHAN,mediakontras.com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra) menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Pemutakhiran Data Pemilih dan penggunaan aplikasi Sistem Informasi Data Pemilih (Sidalih) dan E-Coklit, yang digelar 18-20 Juni di Swiss-Belhotel Maleosan Manado.

Selain itu KPU Minahasa Tenggara juga menggelar simulasi  pencocokan dan penelitian (Coklit) dalam kegiatan rapat koordinasi (Rakor) dan bimbingan teknis (Bimtek) Pemutakhiran Data Pemilih, Penggunaan Aplikasi sistem informasi data pemilih (Sidalih) dan E-Coklit sebagai bagian dari Bimtek.

Simulasi ini diperankan oleh Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) yang menjadi peserta Rakor dan Bimtek yang digelar selama tiga hari.

1072

Kegiatan yang dibuka Ketua KPU Mitra, Otnie Tamod dan diikuti oleh seluruh ketua dan anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) yang tersebar di 12 Kecamatan se Kabupaten Minahasa Tenggara.

Dalam pelatihan tersebut, KPU Mitra menghadirkan para narasumber yang memiliki kompetensi  sesuai dengan bidangnya, seperti  Lanny Ointu salah satu Komisioner KPU Provinsi Sulut, didampingi anggota Komisioner KPU Mitra, Lucky Mamahit, Aulia Syukur dan Rian Sandag.

Ketua KPU Mitra, Otnie Tamod  menegaskan pentingnya pemutakhiran data pemilih yang akurat.

“Data pemilih yang valid merupakan fondasi dari suksesnya pelaksanaan Pilkada serentak tahun 2024. Oleh karena itu, kegiatan ini termasuk penggunaan aplikasi Sidalih dan E-Coklit menjadi sangat penting untuk memastikan tidak ada pemilih yang terlewat atau data ganda,” ungkap Tamod.

Ia pun mengapresiasi antusiasme para peserta Bimtek. “Harapan kami, kawan-kawan semua dapat mengikuti secara serius dan menerapkan ilmu yang diperoleh untuk meningkatkan kualitas pemutakhiran data pemilih di wilayah masing-masing,” tuturnya.

Hal senada diungkapkan Komisioner KPU Mitra Divisi Perencanaan Data dan Informasi, Aulya Syukur,Dengan digelarnya Bimtek ini, KPU Kabupaten Mitra berharap dapat meningkatkan kualitas data pemilih dan menyukseskan pemilihan kepala daerah tahun 2024.

“Dalam bimtek ini kami akan mempraktekan penggunaan aplikasi Sidalih dan aplikasi E-Coklit. Kegiatan ini juga sudah dilakukan secara berjenjang mulai dari KPU RI, KPU Provinsi, dan termasuk kami di Kabupaten Mitra,” urainya.

Adapun tujuan Bimtek ini,  Kata Syukur, pertama, agar PPK mengetahui dan memahami tanggung jawab besar berkaitan data pemilih ini. Termasuk penggunaan aplikasi Sistem Informasi Data Pemilih (Sidalih) serta E-Coklit.

Aspek kedua, agar tim di lapangan bisa cermat berkaitan dengan pemutakhiran data pemilih. Memastikan secara serius, bahwa data pemilih yang dilahirkan betul-betul bisa dipertanggungjawabkan.

“Intinya dalam kontes pelaksanaan di lapangan ini PPK sudah mengetahui berkaitan dengan kebijakan teknis proses pemutakhiran data pemilih,”imbuhnya.

Selain itu, dikatakannya pula Simulasi yang digelar dengan melibatkan 12 PPK yang ada.

“Kita acak, kemduian ada yang berperan sebagai petugas Pantarlih, sebagai warga atau pemilih yang dicoklit, sebagai PPS dan berperan sebagai pemerintah setempat,” jelas Ketua Divisi (Kadiv) Perencanaan Data dan Informasi (Rendatin) KPU Kabupaten Mitra Aulia Syukur.

Menurutnya, Rakor dan Bimtek ini dilakukan karena sebentar lagi dilaksanakan Coklit oleh Pantarlih.

“Sekarang sudah masuk tahapan pemutakhiran dan penyusunan daftar pemilih. Mulai 24 Juni (2024_RED) dilakukan Coklit oleh Pantarlih. Sesuai jadwal, selama sebulan,”pungkas Aulia Syukur.

Kegiatan ini akan berlangsung sampai Kamis (20/06/2024)  dan wajib diikuti oleh seluruh peserta(chae/adv)

Print Friendly, PDF & Email
Continue Reading

Trending

× Kontak Redaksi