Connect with us

Berita

Sambut Hari Kartini, FJPI Sulut Gelar Diskusi Perempuan Aman dan Berdaya

Diterbitkan

pada

Manado. Mediakontras. com – Dalam rangka Hari Kartini, Forum Jurnalis Perempuan Indonesia (FJPI) Provinsi Sulawesi Utara melaksanakan diskusi di Hotel Whizz Prime, Jumat (11/04/2025).

Tema yang diangkat dalam kegiatan ini “Perempuan Aman dan Berdaya : Warisan Kartini dan Maria Walanda Maramis untuk Generasi Masa Kini, yang akan menjadi bahan diskusi.

Peserta berasal dari mahasiswa, pelaku UMKM, dosen, polisi, pengusaha serta masyarkat lainnya.

Adapun pembicara dalam diskusi ini meliputi; Pricylia Rondo SS MPd, anggota DPRD Sulut sekaligus pendiri Komunitas Tumbuh Bersama (yang anggotay adalah petani dan peternak di Sulut dan Jawa Barat dan Jawa Timur) dan pendiri Sekolah Lapan Pertanian di Bogor dan Minahasa Selatan.

Gracey Wakary SH, jurnalis dan pendiri Komunitas Proyek Karema untuk anak belajar Pilah sampah.

Agnes Mapalei SKom, instruktur safety riding dari Honda – PT Daya Adicipta Wisesa (DAW).

Lidya Watung SH, aktivis perempuan yang tergabung dalam Tim Zero Human Trafficking Suluttenggo.

Polwan Polres Minahasa utara, IPDA Deby Sineri, Kanit Kamsel Lantas.

Bahkan sosialisasi dari Bank Indonesia, menambah meriahnya kegiatan yang dilakukan tersebut.

Diskusi berjalan dengan baik dan gembira, karena peserta sangat antusias dengan narasumber. Hal ini dilihat dari animo para peserta untuk memberikan pertanyaan dan menjawab pertanyaan dari para narasumber.

Begitu banyak hadiah yang disiapkan oleh sponsor, untuk mendukung kegiatan ini sehingga para peserta sangat sumringah.

Ketua FJPI Sulut, Susan Palilingan mengatakan, kegiatan ini dilaksanakan untuk memperingati Hari Kartini.

Sulawesi Utara memiliki perempuan yang hebat dan luar biasa di bidangnya masing-masing, sehingga FJPI memfasilitasi melaksanakan diskusi ini dengan narasumber yang ada, untuk berbagi pengetahuan dengan para peserta yang ada.

“Kami berharap diskusi yang sudah dilakukan, membawa dampak yang positif bagi para peserta, untuk menambah wawasan bagi perempuan yang ada di Sulut, ” ungkapnya. (*)

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *