Headline
Kasus Pidana Wenny Lumentut Segera ke Tahap Dua ?

TOMOHON,mediakontras.com – Penyidik Badan Reserse dan Kriminal (Bareskrim) Markas Besar Kepolisian Republik Indonesia (Mabes Polri) diketahui terus mengintensifkan penanganan laporan pidana terhadap terlapor Wenny Lumentut atas pengaduan Dra. Jolla Jouverzine Benu, Juni 2023 lalu.
Melalui Surat Perkembangan Hasil Penyelidikan (SP2HP) yang dikirimkan Direktorat Tindak Pidana Umum (Dittipidum) Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Mabes Polri, nomor B/1089/XII/RES.1.1/2023/Dittipdum, tanggal 22 Desember 2023, terungkap jika lembaga tersebut telah atau akan memanggil dan meminta keterangan terhadap 15 orang saksi.
Dalam surat ini disebutkan, ke-15 warga itu antara lain Lexy M. Montolalu, mantan Lurah Talete Satu, Jerry Loho Kalalo, Yuben Kalalo dan Rommy Mamuaya, eks Lurah Talete Satu dan Talete Dua.
Selain mereka, terdapat pejabat dan mantan pejabat Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kota Tomohon maupun provinsi. Demikian juga, ada sejumlah nama Aparat Sipil Negara (ASN) di Pemkot Tomohon maupun di Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Minahasa, masuk dalam daftar di surat yang ditanda tangani Kasubdit II Dittipidum, Kombes Sunario, SIK, SH, tersebut.
Mereka adalah Ir. Jorry H. Rapar, yang dalam surat itu disebutkan sebagai mantan kepala kantor di Tomohon, kemudian di Pemkab Minahasa ada staf pemerintah, staf Biro Hukum, staf Kabbag Pemerintahan dan staf di Bagian Aset BPKAD.
Yang menarik adalah, nama Heavy Mandang ikut tercantum dalam daftar sebagai orang yang akan dimintakan keterangan. Heavy adalah Kuasa Hukum Wenny Lumentut, baik dalam perkara perdata maupun pidana.
Apakah dipanggilnya dia dalam kapasitas selaku kuasa hukum Wenny Lumentut atau pribadi, poin c surat Bareskrim itu menyatakan telah melakukan permintaan keterangan/interview terhadap terlapor, dalam hal ini, sesuai Laporan Polisi Nomor LP/B/161/VI/2023/SPKT/Bareskrim tanggal 21 Juni 2023, Wenny Lumentut adalah orang yang dilaporkan.
Sementara pada point C dalam surat SP2HP disebutkan telah melakukan permintaan keterangan/interview terhadap terlapor.
Saat dikonfirmasi Desember 2023, Heavy Mandang, SH, menyatakan jika kliennya sudah menjalani pemeriksaan Bareskrim di Jakarta pada akhir tahun lalu.
Surat Bareskrim yang juga merujuk pada Surat Perintah Penyelidikan nomor SP.Lidik/1459/VII/RES 1.1/2023/Dittipidum tanggal 28 Juli 2023 itu menyatakan telah berkoordinasi dengan instansi terkait yaitu, Kanwil BPN Sulut, BPN Tomohon, Kantor Kecamatan Tomohon Tengah, Kantor Kelurahan Talete Satu dan Kantor Kelurahan Talete Dua.
Seperti diberitakan, Wenny Lumentut telah dilaporkan Jolla Benu di Bareskrim Mabes Polri sejak tahun 2023 terkait masalah dokumen warkah tanah kepemilihan lahan di Kelurahan Talete Kecamatan Tomohon Tengah milik Joulla Benu yang secara tiba tiba sudah berpindah tangan ke Wenny Lumentut .
Dihubungi terpisah, Vega Alfa Wauran, SH, dan Jehezkiel Subari, SH, dua kuasa hukum Dra. Joulla Jouverzine Benu dari Kantor Hukum Rielen & Partners, Law Office Advocates & Legal Consultans Jakarta; menegaskan hingga sekarang laporan di Bareskrim itu terus berproses.
“Tetap (jalan) dan tidak ada kata deal atau kompromi,” ujar keduanya sambil meminta agar dapat membedakan perkara perdata yang tengah kasasi di Mahkamah Agung dengan proses pidana di kepolisian. “Ini beda perkara ya, satunya urusan perdata, yang laporan di Bareskrim itu (perkara) pidana,” tambah dua advokat muda asal Tondano ini.
Bila melihat laporan terhadap Wenny Lumentut itu yang sudah lebih dari setahun, di mana ada saksi yang telah dua kali menjalani pemeriksaan, apakah kasus ini akan naik ke tahapan selanjutnya; Rielen Pattiasina, BSc, SH, Koordinator Tim Kuasa Hukum Dra. Jolla Jouverzine Benu ketika dihubungi hanya berujar, ” Tunggu saja. Semoga dalam waktu sekat ini ada (kabar) kejutan.” Ungkap Ibu Rielen sambil tersenyum. (tim/red)
Headline
Wakil Wali Kota Sendy Rumajar Tekankan ASN Tomohon HarusBerAKHLAK

TOMOHON,mediakontras.com – Wakil Walikota Tomohon Sendy Rumajar menekankan Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemerintah Kota Tomohon harus BerAKHLAK.
Hal ini dikatakan wawali pilihan rakyat ini dalam apel Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) di Lapangan Upacara Kantor Walikota, Senin (17/3/2025)
Wakil Walikota Sendy Rumajar yang bertindak sebagai pembina apel ketika membacakan sambutan Walikota Caroll Senduk juga menekankan apel Korpri merupakan momentum untuk mempererat kebersamaan sebagai anggota Korpri dalam memperkokoh persatuan. Ia menegaskan bahwa eksistensi Korpri harus memberikan manfaat, baik bagi ASN dalam menjalankan tugasnya maupun bagi masyarakat Kota Tomohon yang dilayani.
“Sebagai ASN, kita harus menjunjung tinggi core value Korpri, yaitu setia kepada pemerintah dan masyarakat, menjaga kehormatan sebagai abdi negara, memegang teguh rahasia jabatan dan negara, serta mengutamakan kepentingan masyarakat di atas kepentingan pribadi maupun golongan,” ujar Wawali yang ngetop dengan jargonya SEGAR.

Ia juga menekankan pentingnya menerapkan nilai-nilai BerAKHLAK (Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif) guna membentuk karakter ASN yang profesional, produktif, dan berintegritas dalam menjalankan tugas.
Lebih lanjut, Wawali mengajak seluruh ASN untuk menjaga persatuan, bekerja sama memberikan pelayanan optimal bagi masyarakat, serta selalu berperilaku jujur, adil, beretika, dan bermoral. Ia juga menegaskan pentingnya loyalitas terhadap pekerjaan dan pimpinan demi kemajuan Kota Tomohon.

Apel Korpri ini menjadi pengingat bagi seluruh ASN Kota Tomohon untuk terus meningkatkan disiplin, profesionalisme, dan semangat melayani masyarakat demi terciptanya pemerintahan yang efektif dan berkualitas,pungkas Sendy Rumajar.
Apel yang diikuti seluruh jajaran Pemkot Tomohon, termasuk para Kepala SKPD. (*)
Headline
Usus Terburai Dibacok Dengan Parang, Duel Ayah dan Anak Berujung Maut

SANGIHE,mediakontras.com – Masyarakat Kabupaten Sangihe di Wilayah Kampung Belengan dibuat gempar atas peristiwa berdarah yang terjadi Kamis (12/03/2025) sekira pukul 19.20 Wita.
Pasalnya, perkelahian dua orang pria yang tak lain adalah ayah dan anak kandung berujung maut.
Dari beragam informasi yang berhasil dirangkum menyebutkan Sekira pukul 18.00 Wita,
JYS alias James (29) pergi dari rumah tempat tinggalnya mencari pelaku MS alias Theo karena ada orang yang menunggunya. Beberapa waktu setelah korban pergi, datanglah pelaku dan bertanya kepada istri Sesilia Hulta Matulende tentang keberadaan korban.
Sekira pukul 18.30 Wita, korban datang namun kali ini sudah dalam pengaruh minuman keras (Miras). Sejak kedatangan korban kerumah, mulai saat itulah terjadi perdebatan antara keduanya (ayah dan anak,red) dan perdebatan itu berlangsung hingga kedapur. Karena terus berdebat dan masing- masing sudah dalam kondisi emosi, maka korban memegang sebilah parang, sementara pelaku memegang palu.
Melihat hal itu istri korban berusaha membujuk korban, tetapi korban malah memukul anak sulungnya yang ada di tempat itu, sehingga SHM pergi dari dapur membawa anak sulungnya, meninggalkan korban dan pelaku didapur yang masih terus berdebat.

Setelah mengambil anak bungsunya di dalam kamar, dia (SHM,red) pergi dari rumah menuju ke Gereja GMIST Horeb Belengang untuk meminta bantuan.
Beberapa saat setelah kepergian saksi (istri korban,red) dari dalam rumah sudah dalam keadaan terluka dan terbaring dipinggiran jalan. melihat hal itu salah seorang warga bernama Novlin Gandawari angsung pergi melaporkan hal itu kepada Kepala Lindongan I. Oleh karena korban yang tengah terbaring dipinggiran jalan dalam keadaan terluka belum mendapatkan pertolongan dari warga yg sudah ada disekitar tempat itu.
Sementara Salah satu warga yang kemudian datang ke tempat itu bertemu dengan pelaku dalam keadaan luka dibagian kepala serta menanyakan apa yang terjadi.
Saat itu pelaku menceritakan apa yang sudah terjadi, sambil memberitahukan kondisi korban, mendengar hal itu warga tersebut langsung memarkir sepeda motornya, lalu menolong korban dengan cara memasukan usus korban yang terburai, kemudian diikuti oleh warga lain yang mengangkat korban ke mobil dan dibawah menuju ke rumah sakit Liun kendage Tahuna, dan beberapa waktu kemudian, pelaku juga di bawah ke rumah sakit Liun kendage Tahuna.
Namun meski sudah mendapat perawatan tim medis korban pada akhirnya meninggal pada, Jumat (13/03/2025).
Kapolres Sangihe AKBP Abdul Kholik SIK melalui Kasatreskrim Iptu Royke Mantiri saat dikonfirmasi sejumlah wartawan membenarkan hal tersebut
“Jadi memang benar telah terjadi peristiwa perkelahian antara ayah dan anak yang berujung maut. Dimana sekarang anaknya sudah meninggal dunia,” ujar Mantiri.
Disentil penyebab atau motif pelaku sampai menghabisi anaknya, Mantiri menjelaskan bahwa pihaknya masih akan dalaminya.
“yang pasti kasus ini sudah mendapat perhatian dari kami dan kasus ini masuk dalam tahap penyelidikan” jelasnyam
Ditambahkannya, pelaku akan dijerat dengan pasal 351 ayat 3 yang mengakibatkan meninggalnya seseorang. (Putri)
Ekonomi
Tren Positif di Awal Tahun, Omset Pegadaian V Manado Rp5,07 Triliun, Didominasi Produk Gadai

MANADO,mediakontras.com
Pegadaian Kantor Wilayah V Manado Sulawesi Utara menorehkan kinerja positif di awal tahun 2025.
Sejumlah indikator menunjukkan kinerja Pegadaian Kanwil V yang melingkupi Suluttenggo dan Papua berada pada level yang perfect.
Hal itu tercermin pada omset produk emas, gadai maupun mikro. Dimana,per tanggal 11 Maret 2025, omset Pegadaian Kanwil V Manado untuk semua produk mencapai Fo Rp5,07 triliun. Angka ini tumbuh 61,47 persen Year on Year (YoY).
Sejumlah indikator menunjukkan kinerja Pegadaian Kanwil V yang melingkupi Suluttenggo dan Papua ciamik.
Pemimpin Wilayah Pegadaian V Manado, Pratikno mengatakan, dua bulan pertama tahun ini menunjukkan tren positif.
Belum genap tiga bulan tapi pihaknya membukukan omset hampir 30 persen dari raihan tahun lalu. Sebagai pembanding, omset Pegadaian V Manado tahun 2024 sebesar Rp19,07 triliun.
Secara portofolio, kata Pratikno, produk gadai masih dominan dengan share hingga 84 persen dari total omset. Dimana, per 11 Maret, omset gadai Pegadaian V Manado mencapai Rp 4,63 triliun (tumbuh 65,96 persen YoY).
“Gadai emas masih dominan dengan porsi sekitar 90 persen dari total gadaian. Sejauh ini, gadai emas perhiasan masih dominan dengan sharing 95 persen. Sisanya gadai emas batangan,” kata Pratikno, Rabu (12/3/2025)
Meskipun demikian, produk emas mencatatkan pertumbuhan paling besar. Baik Tabungan Emas maupun Deposito Emas melesat 198,49 persen YoY dengan omset Rp287,40 miliar per 11 Maret 2025.
Pratikno mengungkapkan, produk gadai maupun emas menjadi kontributor utama tak lepas dari trend kenaikan harga emas yang signifikan, mencapai 12 persen di awal tahun ini.
Sejalan dengan itu, bisnis mikro juga mencatatkan pertumbuhan sebesar 38,99 persen dengan omset Rp 155,65 miliar. “Sektor ini agak melambat namun kami optimis bakal lebih kencang,” jelasnya lagi.
Pihaknya optimis, kinerja positif ini terus berlanjut sepanjang tahun. Apalagi ada momentum Ramadan dan Idul Fitri 1446 Hijriah di depan mata.
Seiring dengan itu, kondisi ekonomi relatif stabil setelah momentum politik Pilkada yang sudah berakhir.
“Setelah pelantikan gubernur, bupati dan wali kota, suasana lebih kondusif sehingga ada akselerasi, masyarakat bisa lebih agresif dalam kegiatan ekonomi,” jelas Pratikno.(*)
-
Breaking News4 minggu ago
Fakta Persidangan Mendukung, WT – AGB Siap Melenggang Menuju ‘Gedung Putih’
-
Headline3 minggu ago
‘Kaum Leher’ Pengikut & Pendukung Setia Wenny Lumentut Mulai Diumbar di Medsos. Mereka ASN di …..
-
Minut4 minggu ago
Alot, Ini Hasil Musyawarah Sejarah dan Penetapan HUT Desa Kolongan
-
Totabuan Raya4 minggu ago
Komisi Dua DPRD Boltim Ajak Masyarakat Dorong Perpanjangan WPR Desa Tobongon
-
Headline2 minggu ago
Di Retret Kepala Daerah, Presiden Prabowo Beri Atensi Khusus pada Caroll-Sendy
-
Headline3 minggu ago
Hingga Hari Ketujuh, Walikota Caroll Senduk Tetap Semangat Ikut Retret
-
Tomohon3 minggu ago
Bergabung Dengan Walikota, Wakil Walikota Sendy Rumajar Ikut Orientasi di Akmil Magelang