Connect with us

Daerah

Ronald Sampel Pertanyakan Strategi Pengawasan Pekerjaan Jika Proyek Satker Prasarana Strategis Dilaksanakan

Diterbitkan

pada

1000554763 scaled

Manado. Mediakontras. com – Rapat dengar pendapat (RDP) dilaksanakan Komisi III DPRD Sulut bersama mitra kerja Satuan Kerja Prasarana Strategis, Rabu (06/08/2025).

Setelah RDP dilaksanakan Anggota DPRD Sulut, Ronald Sampel mengemukakan, satuan kerja ini adalah mitra kerja yang baru.

Namun, pihaknya masih ingin banyak tahu, karena keberadaan mereka sungguh menarik, sebab pertanggungjawabannya langsung ke Dirjen Kementerian Pekerjaan Umum.

Menurut Ketua Fraksi Demokrat ini, satker ini terlihat kecil, namun ruang kerjanya luas menyebar di seluruh Sulawesi Utara.

Tugas mereka bukan hanya membangun sekolah, namun pasar pun bisa dijadikan objek pembangunan, bahkan bangunan lain yang memenuhi syarat yang sudah ditentukan.

Politisi Partai Demokrat ini mengatakan, dari penjelasan satker saat RDP, saat ini ada 17 program atau kegiatan yang dibagi dalam dua paket pekerjaan, dan uniknya tersebar di Sulut.

“Ada dua paket pekerjaan, jadi satu paket melayani 8 sampai 9 lokasi. Ada di Manado, ada di Talaud, Bolmong, ada di Minut dan lokasi lain,” ujarnya.

Ronald Sampel pun mempertanyakan mengenai pengawasan yang akan dilakukan dalam bentuk seperti apa nantinya.

Namun, pihaknya belum mendapat jawaban yang pasti karena paket pekerjaan masih dalam tahapan lelang, sehingga belum dilaksanakan.

“Saya mengingatkan terkait pengawasan pekerjaan, ketika proyek mulai dilakukan. Harus diawasi dengan baik, agar hasil yang dihhasilkan maksimal, ” tegasnya.

Dari segi harga satuan, Ronald Sampel pun menjelaskan, harga yang diberlakukan pun berbeda sesuai dengan satuan daerah yang dijadikan lokasi pekerjaan.

“Sesuai penjelasan satker, harga pekerjaan di Manado berbeda dengan di Bolmong dan disesuaikan dengan daerah masing-masing, ” ujarnya.

Namun, saat ini 17 pekerjaan tersebut masih dalam proses lelang dan hanya ditangani oleh satu PPK saja.

“Sepertinya PPK akan kerja super karena prroyek tersebut di Sulut, bukan hanya di satu daerah saja, ” ungkapnya.

Akhirnya Ronald pun mengingatkan, apabila pekerjaan akan dilaksanakan hendaknya menggunakan tenaga kerja lokal, agar pekerjaan dilakukan maksimal. (*)

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *