Connect with us

Tomohon

Bukti Keseriusan Caroll Senduk Bangun Sektor Pariwisata, 30 ASN Ikut Diklat Kolaborasi Kemenparekraf dan Poltekpar Bali

Redaksi

Diterbitkan

pada

TOMOHON,mediakontras.com –  Komitmen Wali Kota Caroll Senduk untuk menjadikan Kota Tomohon sebagai Kota Wisata dunia, bukan hanya sekadar isapan jempol saja. Berbagai upaya dan kegiatan dilakukan Pemkot untuk mendukung peningkatan ekonomi daerah yang berbasis ekonomi kreatif  lewat pengembangan sektor pariwisata.

Usai membangun beragam infrastruktur sebagai penyangga Kota Tomohon menuju Kota Wisata Dunia, kini Caroll Senduk mulai mempersiapkan Sumber Daya Manusia (SDM).

Buktinya, orang nomor satu di Kota Bunga, mampu menunjukkan kepiawainnya dalam melakukan loby loby  di Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif  (Kemenparekraf). Hal ini bisa dilihat munculnya program pelatihan khusus bagi Aparatur Sipil Negera (ASN) Pemkot Tomohon untuk mengikuti Pendidikan kilat (Diklat) Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.

Sedikitnya ada 30 ASN yang ikut dalam program kerja sama antara Kemenparekraf dan Politeknis Pariwisata Bali selama sepekan dari 25-31 Agustus 2024 di Bali.

Program yang diselenggarakan oleh Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia (PPSDM) Kemenparekraf dan Poltekpar Bali dengan pembiayaan full 100% ditanggung oleh Poltekpar Bali dan Kemenparekraf.

“Ini salah satu bukti keseriusan dari Pak Wali Kota Caroll Senduk untuk membangun sektor pariwisata di Kota Tomohon. Dimana dalam pelaksanaan Diklat ini Pemkot Tidak mengeluarkan biaya melainkan semua dibiayai oleh Kementerian dan Poltekpar Bali,” kata Kadis Pariwisata Kota Tomohon Judistirha Siwu.

Dikatakannya pula untuk studi lapangan dilaksanakan di Desa Penglipuran  yang nota bene adalah Desa Wisata Terbaik Tingkat Dunia oleh WTO  dan desa Wisata Undisan Kabupaten Bangli.

“Untuk peserta 30 ASN ini berasal dari Dinas Pariwisata, Sekretariat Daerah, Dinas PUPR, BKPSDM dan BPKPD,” tambah Siwu.

Sementara itu Kepala PPSDM Kemenparekraf Andar Danova Goeltom mengatakan bahwa Diklat ini dilaksanakan untuk memperluas pengetahuan SDM dalam Bidang Parekraf untuk dapat mengembangkan dan mengimplementasikan di Kota Tomohon.

Sedangkan Direktur Poltekpar Bali Dr. Drs. Ida Bagus Putu Puja, MKes juga menambahkan bahwa pelaksanaan Diklat ini merupakan bagian dari kerja sama antara Poltekpar Bali dan Pemerintah Kota Tomohon yang sudah tertuang dalam MoU.(rek)

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *