Connect with us

Headline

Bentuk 60 Posko dan Siagakan 2.199 Personil. PT PLN UID Suluttenggo Pastikan Keandalan Sistem Kelistrikan Jelang Nataru

Published

pada

IMG 20251223 104606 112
Manajer Komunikasi dan TJSL Noven Koropit saat memaparkan kesiapan PLN Suluttenggo dalam menjaga keandalan listrik jelang Nataru.

MANADO,mediakontras.com — Jelang perayaan Hari Raya Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru), PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah, dan Gorontalo (Suluttenggo) memastikan kesiapan dan keandalan sistem kelistrikan di wilayah kerjanya.

Dalam kegiatan Temu Media Kesiapan kelistrikan PLN Suluttenggo Menghadapi Nataru, Selasa 23 Desember 2025, Manajer Komunikasi dan TJSL PT PLN UID Suluttenggo Noven Koropit memaparkan kesiapan infrastruktur dan personil, untuk memberikan rasa nyaman kepada umat kristiani yang akan merayakan natal dan tahun baru.

Dalam pemaparan tersebut dijelaskan bahwa sistem kelistrikan UID Suluttenggo secara garis besar terdiri dari sistem kelistrikan on grid dan isolated/off grid.

Sistem on grid mencakup SulutGo yang menyuplai Sub Sistem Sulawesi Utara dan Gorontalo, serta sistem Sulselrabar yang menyuplai Sub Sistem Sulawesi Tengah.

Selain itu, terdapat 62 sistem kelistrikan isolated/off grid yang tersebar di berbagai wilayah.

PLN mencatat total daya mampu pasok mencapai 1.014,21 MW, dengan beban puncak sebesar 906,88 MW serta cadangan daya 107,33 MW.

Pada sistem SulutGo, daya mampu pasok mencapai 584,06 MW dengan beban puncak pekan ini sebesar 508,36 MW.

Sementara itu, sistem Sulselrabar memiliki daya mampu pasok sesuai kebutuhan sebesar 248,45 MW dengan beban puncak yang sama.

Untuk sistem isolated/off grid, daya mampu pasok tercatat sebesar 181,71 MW dengan beban puncak 150,07 MW.

“Kondisi ini menunjukkan bahwa cadangan daya masih dalam posisi aman untuk mendukung kebutuhan masyarakat,” Kata Noven Koropit yang ikut didampingi Manajer PT PLN UP3 Manado Revi Aldrian.

PLN UID Suluttenggo juga menetapkan 233 lokasi prioritas pelayanan, yang meliputi 50 tempat ibadah, 78 lokasi kegiatan nasional dan lokal, 26 titik transportasi seperti terminal, stasiun, bandara, dan pelabuhan, serta 40 titik kantor, 13 pusat perbelanjaan, 13 kawasan wisata, dan 3 lokasi keramaian lainnya.

Guna mendukung keandalan operasional, PLN telah membentuk 60 posko siaga dengan total 2.199 personel, termasuk personel berkeahlian khusus PDKB.

Selain itu, disiagakan pula berbagai peralatan pendukung seperti mobil dan motor dinas gangguan, unit crane, gardu bergerak (UGB), genset, UPS, hingga Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU).

Dengan kesiapan sistem, personel, dan peralatan tersebut, PLN UID Suluttenggo menegaskan komitmennya untuk memberikan pelayanan kelistrikan yang andal, aman, dan berkelanjutan bagi masyarakat di wilayah Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah, dan Gorontalo.

“PLN UID Suluttenggo berkomitmen penuh menjaga keandalan pasokan listrik di seluruh wilayah kerja kami. Dengan cadangan daya yang cukup, kesiapan personel, serta dukungan peralatan yang memadai, kami memastikan masyarakat dapat menikmati layanan listrik yang aman, andal, dan berkelanjutan,” pungkas Manajer Komunikasi dan TJSL PLN UID Suluttenggo, Noven Kopalit.

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Pemenang CIMB Niaga
Regarsport
Regarsport
Pegadaian

Sosial Media

/** * Use the following code in your theme template files to display breadcrumbs: */