Manado
Jeremia Natanael Limpong: Menjaga Pengaduan Warga 24 Jam Demi Cinta dan Pengabdian
MANADO,mediakontras.com – Di balik layar kenyamanan listrik yang dirasakan warga Manado, ada sosok muda yang bekerja tanpa kenal lelah.
Adalah Jeremia Natanael Limpong, atau yang akrab disapa Natan. Petugas Command Center PLN UP3 Manado yang rela berjaga 1×24 jam demi memastikan setiap pengaduan warga tertangani dengan cepat dan tepat.
Bekerja di usia muda tidak membuat Natan merasa terbebani. Justru, baginya, ini adalah kesempatan emas untuk membahagiakan kedua orang tuanya.
“Saya percaya, bekerja di usia muda adalah bentuk pengabdian dan harapan yang bisa saya wujudkan untuk orang tua,” ungkapnya saat ditemui Mediakontras.com pada Selasa, 10 Juni 2025.

Cinta dan Iman, Kunci Semangat Natan
Dalam menjalani rutinitas yang menantang, Natan tidak pernah mengeluh.
Ia menegaskan bahwa semangat kerjanya bersumber dari cinta dan keyakinan yang kuat.
“Bagi saya, hanya cinta yang membuat kita mampu bekerja dengan sukacita,” ujarnya sambil tersenyum.
Lebih dari sekadar pekerjaan, Natan memaknai setiap tugas sebagai panggilan hidup yang penuh makna. Ia pun memegang teguh nilai-nilai spiritual dalam setiap langkahnya.
“Tuhan selalu punya maksud baik dalam hidup kita. Percayalah kepada TUHAN dengan segenap hatimu, dan janganlah bersandar kepada pengertianmu sendiri,” tutur Natan, mengutip Amsal 3:5, ayat favoritnya.
Menemukan Keindahan di Tengah Tantangan
Meski berada di posisi yang menuntut kesigapan dan ketelitian tinggi, Natan memandang pekerjaannya sebagai bagian dari proses kehidupan yang membentuk karakter.
Ia percaya bahwa keindahan hidup tidak selalu berasal dari hal-hal besar, melainkan dari cara pandang yang bijak.
“Pelangi muncul setelah hujan, bukan karena langit bersih, tapi karena cahaya melihat tetes air dengan sudut pandang berbeda. Hidup tidak harus sempurna agar indah, cukup ubah cara kita memandangnya,” tutup Natan, menandai akhir wawancara dengan kalimat penuh makna.
Sosok Natan adalah gambaran nyata dari generasi muda yang tak hanya bekerja dengan profesionalisme, tetapi juga dengan hati. Ia menunjukkan bahwa pelayanan yang tulus, semangat yang bersumber dari cinta, dan iman yang teguh adalah kunci untuk menjalani kehidupan dengan penuh arti.(*)