Connect with us

Headline

Target 100 Hari Kerja CSSR, ASN Tidak Loyal Siap-Siap ‘Di-Reret’

Redaksi

Diterbitkan

pada

TOMOHON,mediakontras.com – Siap siap bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) yang loyalitasnya diragukan bakal segera dieksekusi dalam waktu dekat ini.

Apalagi Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) sudah memberikan lampu hijau kepada para kepala daerah yang baru saja dilantik bisa segera melakukan penyegaran kabinet tanpa harus menunggu 6 bulan sesudah pelantikan.

Hal ini menjadi alamat buruk bagi para pejabat eselon II, III dan IV yang terdeteksi kepatuhan mereka terhadap loyalitas sebagai ASN tidak ada.

Apalagi belakangan ini nama nama ASN yang terdeteksi sudah dikantongi dan dibeberkan nama nama mereka di group facebook Tomohon Tangguh oleh akun @Ollii Karlota,@monic wetik dan @meweteng wewene.

Bukan cuma sekedar nama, akun akun tersebut ikut pula memposting foto foto mereka, karena ada indikasi ‘berhianat’.

Walikota Caroll Senduk kepada wartawan usai Paripurna Penyampaian Pidato/sambutan Walikota Tomohon Periode 2023-2025, menegaskan kalau rolling jabatan itu setiap saat bisa dilakukan.

“Siapa bilang nembole rolling jabatan? Boleh, tentunya tak menabrak aturan yang ada, dan minta ijin kepihak kementerian dalam negeri (red-Mendagri),” tegas Caroll Senduk, Rabu (5/3/2025).

Meski belum ada informasi resmi soal kepastian mutasi tersebut, namun ada sejumlah kepala OPD telah mengalami kekosongan sejak tahun lalu. Sehingga dipastikan mutasi akan digelar.

Untuk itu, Caroll sapaan akrabnya mengimbau para pejabat dan seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemkot Tomohon untuk dapat bekerja sesuai tugas pokok dan fungsinya (Tupoksi) secara profesional.

“Selalu saya ingatkan sebagai abdi negara harus selalu mengedepankan profesionalitas serta yang utama adalah loyalitas dalam bekerja untuk mewujudkan Tomohon maju, berdaya saing dan sejahtera,” Ujar Caroll Senduk yang ikut didampingi Wakil Walikota Sendy Rumajar.

Terpisah Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Jhonson Liuw S.Pi secara terpisah menegaskan pergantian pejabat ASN di Kota Tomohon pasti dilakukan Pemerintah Kota (Pemkot).

“Saya bilang, (pergantian) itu pasti,” katanya di sela-sela acara syukuran Wali Kota – Wakil Wali Kota Tomohon yang dilaksanakan di GOR Babe Palar, Rabu (5/3/2025) sore.

Dijelaskan Liuw pergantian pejabat terjadi karena dua hal utama. “Ada yang sifatnya alami dan kedua karena tuntutan organisasi,” paparnya.

Ditanyakan apakah sinyalemen pelanggaran etik sejumlah pejabat ASN saat Pilkada lalu yang terus marak di medsos, juga menjadi pertimbangan gelaran mutasi, Kepala BKPSDM ini sambil tersenyum berkata, “(Sudah tahu) Kok masih tanya lagi.” katanya sambil tersenyum.

Yang jelas, kata dia, di tahun 2025 ini ada tiga pejabat eselon dua yang purna tugas dan satunya lagi di awal 2026. “Jabatan yang ditinggalkan, pasti harus diisi pejabat baru. Itu salah satu contoh mutasi yang alamiah,” bebernya.

Sekedar diketahui, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian memberi lampu hijau bagi kepala daerah hasil Pilkada 2024 untuk merubah atau mengganti pejabat baru di lingkungan pemerintahan yang dipimpinnya.

“Bagi daerah-daerah yang sudah terlanjur (ada pergantian pejabat oleh kepala daerah sebelumnya), nanti ada pejabat baru dan mereka akan merubah maupun mengganti otomatis kami akan izinkan,” kata Mendagri Tito Karnavian.

Alasan Mendagri memberikan izin kepala daerah baru untuk mengganti pejabat sesuai dengan selera bukan tanpa alasan. Hal itu dalam rangka mewujudkan organisasi pemerintahan yang sehat.

“Kami akan izin supaya kepala daerah ini betul-betul bisa didukung oleh tim work yang sesuai satu kemistri dengan yang bersangkutan. Ini demi sebuah organisasi pemerintahan yang sehat,” sebutnya.(*)

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *