Pemkot Tomohon Rangking Lima MCP KPK se-Sulut

TOMOHON,mediakontras.com –  Pemerintah Kota (Pemkot) Tomohon mendapatkan peringkat ke 5 dari 15 kabupaten/kota se- Sulut  dalam hasil penilaian Monitoring Center For Prevention (MCP)  tahun 2023 yang dibeberkan  Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dengan nilai 87,89.

Hasil ini dibeberkan KPK pada Rapat Dengar Pendapat (RDP) program pemberantasan korupsi wilayah Sulut, bersama jajaran Pemerintah Provinsi (Pemprov) dan pemerintah kabupaten/kota se- Sulut, di Kantor Gubernur, Rabu (6/3/2024).

Sedangkan untuk survey penilaian integritas (SPI) kota Tomohon tahun 2023 masuk pada kategori terbaik ketiga se- Sulut dengan capaian nilai 76,49.

Pemkot terus berupaya meningkatkan tata kelola pemerintahan yang baik.

Salah satunya dalam pencegahan korupsi melalui peningkatan capaian nilai Monitoring Center for Prevention (MCP) dari Koordinasi Supervisi Bidang Pencegahan pada KPK.

Hal ini menjadi wujud capaian kinerja program pencegahan korupsi melalui tata kelola terus menunjukkan perbaikan.

Adapun Delapan area intervensi program MCP tersebut, terdiri dari perencanaan dan penganggaran APBD, pengadaan barang dan jasa, perizinan, pengawasan APIP, manajemen ASN, optimalisasi pajak daerah, pengelolaan BMD.

Wali Kota Tomohon Caroll Senduk mengatakan prestasi ini menunjukan keberhasilan pemkot dalam melakukan evaluasi dan perbaikan atas sistem tata kelola organisasi perangkat daerah (OPD).

“Pencapaian ini berkat sinergitas semua stakeholder. Kami berharap capaian MCP ini terus bergerak naik,” harap Caroll Senduk  usai kegiatan tersebut.

Diketahui, Monitoring Center For Prevention merupakan monitoring capaian kinerja program koordinasi dan supervisi pencegahan korupsi (korsupgah) yang dilaksanakan oleh KPK RI pada pemerintah daerah di seluruh Indonesia, yang meliputi delapan area intervensi sebagai bagian Reformasi Birokrasi secara Nasional. (rek)