Pemdes Bongkudai Selatan Gelar Rembug Stunting dan Musdes Persiapan Penyusunan RKPDesa 2026

BOLTIM, mediakontras.com-Pemerintah Desa Bongkudai Selatan, Kecamatan Mooat, Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim), melaksanakan Rembug Stunting serta Musyawara Desa (Musdes) Penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPDesa) Tahun Anggaran 2026, bertempat di Balai Pertemuan Desa Bongkudai Selatan pada Rabu 20/8/2025.

Kegiatan ini bagian dari upaya percepatan penurunan angka stunting di tingkat desa, serta menyamakan persepsi dan menguatkan koordinasi dalam rangka penyusunan rencana aksi desa.

Rembug yang dirangkaikan dengan Musdes penyusunan RKPDes Tahun 2026, merupakan forum strategis dalam menentukan arah pembangunan desa kedepan yang partisipatif, transparan  dan berbasis data.

Kegiatan dibuka langsung oleh Sangadi Desa Bongkudai Selatan Yunita Tambingon S.Pd dan dihadiri berbagai unsur kelembagaan desa, antara lain Sekdes Merry Laluyan, Ketua BPD Rini Manitik beserta Anggota, Para Kaur Desa, Kepala Dusun serta Ketua RT dan Masyarakat. 

Hadir pula pada kegiatan tersebut, Tenaga Ahli Bupati Rusdi Gumalagit, Cintya Tumiwa SH, mewakili Dinas Koperasi, mewakil  Camat Mooat, mewakili Puskesmas Mooat, Pendamping Desa, untuk turut memberikan arahan sekaligus memantau langsung proses Rembug dan Musdes yang berlangsung secara terbuka dan akomodatif.

Sangadi Bongkudai Selatan Yunita Tambingon dalam sambutanya menyampaikan, dimana masalah Stunting adalah tangung jawab bersama yang harus diperhatikan dan ditangani. Pihak pemerintah desa agar melakukan pendataan, edukasi, dan intervensi gizi yang melibatkan peran keluarga serta pihak terkait.

“Untuk masalah Stunting menjadi perhatian kami dan melibatkan peran seluruh elemen masyarakat untuk mengatasi stunting didesa kita, jika ada potensi, terutama generasi muda. Ini adalah investasi masa depan desa kita,” Ujar Sangadi Yunita.

Selanjutnya Ia juga menegaskan, evaluasi terhadap pelaksanaan RKPDesa tahun berjalan serta memaparkan beberapa usulan kegiatan untuk tahun 2026, yang memprioritaskan pada kebutuhan dan peningkatan pelayanan dasar di masyarakat.

Momentum ini juga, para peserta Musdes memberikan masukan usulan kegiatan terutama disetiap Dusun untuk dibahas bersama dalam Musyawarah.

“Ada beberapa usulan yang diajukan peserta Musdes, terutama usulan dari kepala dusun, kepala RT serta masyarakat. Semua usulan ini akan menjadi perhatian utama dalam penyusunan RKPDes 2026,” Ujar Sangadi Yunita.

Sementara, arahan Tenaga Ahli Bupati Rusdi Gumalangit,  menyampaikan pentingnya sinergi antara perangkat desa, lembaga masyarakat dan stakeholder lainnya dalam menyusun RKPDes yang realistis dan tepat sasaran. Ia juga mengapresiasi partisipasi aktif warga desa dalam menyampaikan aspirasi.

Musyawarah Desa ini juga menghasilkan Tim Penyusunan dan Tim Verifikasi RKPDes Tahun 2026, yang akan bekerja menyusun dokumen perencanaan berdasarkan masukan dan data sesuai dengan usulan.

Musdes RKPDes, menjadi cerminan tata Kelolah pemerintah desa yang lebih partisipatif, serta memperkuat komitmen Visi Misi Bupati dan Wakil Bupati Boltim untuk membangun desa Bongkudai Selatan yang lebih bangkit Maju dan sejahtera.(*)