Berita
Imam Masjid Nurul Huda Tegaskan Tidak Ada Unsur SARA dalam Insiden Robohnya Pagar Masjid

Bitung. Mediakontras. com – Imam Masjid Nurul Huda, Saleh Balango menyatakan, dalam insiden robohnya pagar Masjid Nurul Huda Kota Bitung,
tidak ada unsur sara dan inteloransi hal tersebut.
Dikatakan Balango, saat itu hanya ada sedikit gesekan antar remaja di sekitar lokasi masjid, dan berdampak robohnya pagar.
“Saya Saleh Balango selaku Imam Masjid Agung Nurul Huda Kota Bitung menyampaikan kejadian pada hari minggu kemarin, tanggal 19 Januari 2025 itu tidak ada indikasi sara” ujar Balango.
Balango juga menghimbau masyarakat untuk menjaga persatuan dan kesatuan ditengah perbedaan, serta tidak terpancing dengan berita-berita yang tidak jelas kebenarannya.
“Dan saya sedikit menghimbau kepada seluruh masyarakat dan jamaah Kota Bitung khususnya jamaah masjid agung mari kita jaga kerukunan antar umat beragama di Sulawesi Utara khususnya di Kota Bitung torang samua basudara,” tuturnya. (*)
Berita
Besok Royke Anter Dilantik Jadi Pimpinan DPRD Sulut Gantikan Billy Lombok


Manado.Mediakontras.com – Ketua DPRD Sulut, dr Andi Silangen mengemukakan, besok Royke Anter dilantik jadi pimpinan DPRD Sulawesi Utara (Sulut)
“Sesuai hasil rapat Banmus. Besok, pelantikan PAW pimpinan DPRD Sulut,” ujar Silangen, Selasa (29/04/2025).
Diketahui, Partai Demokrat melakukan Pengganti Antar Waktu Pimpinan Dewan dari Billy Lombok kepada Royke Anter.
Silangen pun menguraikan, selain paripurna pelantikan pimpinan dewan, ada juga agenda paripurna laporan Kinerja Alat Kelengkapan Dewan (AKD) dan penyampaian hasil reses I tahun 2025 anggota DPRD Sulut.
“Jadi ada tiga agenda rapat paripurna. Pelantikan PAW pimpinan dewan, ada juga buka tutup masa persidangan laporan kinerja AKD dan laporan hasil reses,”tutup Silangen.(*)
ADVERTORIAL
Pembahasan LKPJ Gubernur Sulut 2024 Antara Pansus bersama Mitra Komisi III

Manado. Mediakontras. com – Rapat Pembahasan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Gubernur 2024 dilaksanakan bersama Mitra Komisi III, Selasa (15/04/2025).

Anggota DPRD Sulut dari fraksi PDI, daerah pemilihan (dapil) Bolaang Mongondow Raya (BMR) yang masuk saat rapat internal Pansus LKPJ Gubernur, sempat menanyakan beberapa pertanyaan sekaligus memberikan masukan kepada Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR).

Dikatakannya, Pansus LKPJ Gubernur fokus membahas mengenai pembangunan infrastruktur, khususnya di dapil saya BMR, lebih khusus lagi di kabupaten Bolaang Mongondow.
Dimana Ia menjelaskan bahwa memang saat musim hujan, kalau hujan tinggi di daerah kami BMR sangat rawan sekali bencana.

“Jika volume hujan deras BMR sering terjadi banjir, longsor, jalan putus, pohon-pohon besar tumbang, dan lain sebagainya. Ini perlu dilakukan mitigasi dan juga antisipasi yang bisa meminimalisir adanya bencana,” tambahnya.
Lanjutnya memaparkan, Infrastruktur di Bolmong yang jalannya ada di daerah Pindol yang sering dilalui oleh para Aparatur Sipil Negara (ASN) menuju kantor pemerintahan di Lolak, jadi kekuhan utama.

Terutama ASN yang tinggal di Dumoga. Jalur alternatif lebih cepat dari Dumoga langsung potong lewat jalan Pindol karena lebih cepat sampai dibanding lewat Kotamobagu. Di situ juga ada proyek Nasional. Salah satunya bendungan Lolak yg baru diresmikan pak presiden jokowi.

“Yang memprihatinkan, jalanan masih banyak berlubang dan sering terjadi longsor. Jadi kedepannya harus menjadi prioritas, karena kalau bendungan lolak di buka untuk umum bisa jadi objek wisata,” jelasnya.
Lebih jauh ia juga merekomendasikan TAPD untuk mengalokasikan anggaran selain ke Jalan Pindol yang jadi kewenangan provinsi, ada juga jalan Pontodon – Insil yang sering di lewati oleh petani.

“Ini jalur alternatif kalau mau ke manado memutar dari arah Boltim. Jalannya sempit, dan sebelahnya jurang. Jadi kalau musim hujan selain licin, disitu juga rawan kecelakaan di sebabkan jalannnya terlalu sempit. Kita tahu bersama bahwa jalan tersebut merupakan jalan trans, dimana para petani kalau musim panen pergi ke kebun melewati jalan tersebut. Jadi tolong diseriusi oleh dinas PUPR,” tegasnya.

Ia juga mengharapkan PUPR Sulut dalam menghadapi bencana ada kesiap Siagaan yang bisa meminimalisir.
“Untuk pembangunan infrastruktur di daerah BMR lima (5) tahun kepemimpinan OD-SK ini, tentunya sudah baik. Kami sebagai DPRD dalam tugas pengawasan, maka perlu kami sampaikan perbaikan-perbaikan kedepan bisa menjadi rekomendasi kedepan kepada gubernur Mayjen (Purn.) Yulius Selfanus dan Vicktor J Mailangkey,” pungkasnya.

Sementara itu, Anggota DPRD Sulut, Cindy Wurangian, mengangkat isu belum optimalnya pengisian posisi pada bidang Mineral dan Batubara (Minerba) di Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM). “Untuk menuju pengelolaan sumber daya mineral yang maksimal, bidang Minerba belum terisi. Apakah ini menjadi hambatan,” ujar Wurangian!

Menanggapi hal itu, Kepala Dinas ESDM Sulut Franciskus Maindoka, menyebut bahwa kekosongan tersebut merupakan tantangan struktural yang sedang mereka upayakan untuk diisi. Ia juga menegaskan pentingnya peralatan teknis terbaru, terutama untuk proses pengeboran guna menentukan kedalaman sumber energi.
“Kami sangat membutuhkan SDM berkompeten, tenaga ahli di bidang pertambangan dan geologi. Ini harus ditunjang dengan alat-alat yang memadai,” ungkap Kepala Dinas ESDM, atas pertanyaan legislator Louis Carl Schramm SH.MH
Dalam sesi pembahasan lainnya, Dinas ESDM juga melaporkan kendala mengenai kualitas air yang ditemukan berupa air payau serta pemadaman listrik yang masih kerap terjadi di sejumlah wilayah.
Koordinasi dengan pihak PLN terus diintensifkan, namun masih terdapat delapan desa yang belum teraliri listrik. Adapun desa-desa tersebut tersebar di wilayah Kabupaten Kepulauan Sangihe, seperti Pahepa, Pupante, Bengdarat, Kahokang Tatuari, Dalako Bumberare, Laleko, dan Batu Saiki. Terang Schramm.
Transparansi Royalti dan Usulan Turlap (Turun Lapangan) Anggota DPRD Henri Walukow turut mempertanyakan transparansi pendapatan royalti dari sektor pertambangan. Ia menyoroti bahwa green total royalti mencapai Rp744 miliar lebih. Dari jumlah tersebut, Provinsi Sulut hanya menerima 16 persen, sedangkan 32 persen disalurkan ke kabupaten penghasil. Ujar Kadis F. Maindoka.
“Perlu ada inspektur tambang yang turun langsung. Kami usulkan turlap (turun lapangan) ke perusahaan-perusahaan tambang untuk menelusuri langsung realisasi royalti dan aktivitas pertambangan,” tegas Henri.
Ia juga menyinggung bahwa pendidikan bagi inspektur tambang hanya dua bulan di kementerian, sehingga peningkatan kapasitas dan pengawasan perlu mendapat perhatian. (*)
Berita
Prestisius, PDRB Per Kapita Minut Ada di Angka Rp 87 Juta Tertinggi di Sulut

Minut.Mediakontras.com – Dari seluruh kabupaten kota di Sulawesi Utara (Sulut) , hanya beberapa kabupaten masuk dalam daftar daerah terkaya dibanding daerah lainnya.

Setidaknya ada 6 kabupaten di Sulawesi Utara yang masuk dalam daftar kabupaten terkaya, dan Minahasa Utara merupakan daerah dengan PDRB tertinggi di Sulut.
Dikatahui bahwa penyebutan kabupaten terkaya di Sulut mengacu pada Produk Domestik Regional Bruto per kapita (PDRB per kapita) yang dirilis oleh BPS.
Salah satu kabupaten terkaya di Sulawesi Utara yakni Kabupaten Minahasa Utara yang memiliki PDRB per kapita paling tinggi dibanding kabupaten lainnya.
Kabupaten dipimpin Bupati Joune James Esau Ganda sejak periode pertama di tahun 2021-2024, dilanjutkan 2025-2030.
Selain Minahasa Utara, ada lima kabupaten lainnya yang masuk dalam daftar kabupaten terkaya di Provinsi Sulawesi Utara berdasarkan Produk Domestik Regional Bruto pe kapita yang dirilis oleh BPS tahun 2024. Berikut daftarnya lengkapnya:
- PDRB per kapita Kabupaten Minahasa Utara : 87,299 juta
- PDRB per kapita Kabupaten Minahasa : 68,017 juta
- PDRB per kapita Kabupaten Minahasa Tenggara : 61,067 juta
- PDRB per kapita Kabupaten Minahasa Selatan : 52,242 juta
- PDRB per kapita Siau Tagulandang Biaro : 45,866 juta
- PDRB per kapita Kabupaten Bolaang Mongondow : 44,762 juta
Itulah beberapa kabupaten terkaya di Provinsi Sulawesi Utara dilihat berdasarkan jumlah PDRB per kapita tertinggi.
Diketahui, PDRB merupakan salah satu perangkat data ekonomi yang dapat digunakan untuk mengevaluasi kinerja pembangunan ekonomi suatu wilayah.
Dengan PDRB per kapita teratas di Sulut, tidak berlebihan jika Minut diklaim sebagai kabupaten dengan tingkat kesejahteraan yang tinggi.(*)
-
Manado11 bulan lalu
PENGUMUMAN: Mulai 1 Juni Masuk Bandara Sam Ratulangi Wajib Gunakan Uang Elektronik
-
Blog8 tahun lalu
These ’90s fashion trends are making a comeback in 2017
-
Hukrim12 bulan lalu
Dua Laporan Polisi ini Bisa Gagalkan Wenny Lumentut ke Kursi Wali Kota Tomohon
-
Entertainment8 tahun lalu
The final 6 ‘Game of Thrones’ episodes might feel like a full season
-
Tomohon2 tahun lalu
ACARA HARI ANAK SEDUNIA TAHUN 2022 & 7 TH ASEAN CHILDREN’S FORUM | KOTA TOMOHON
-
Headline9 bulan lalu
Kasus Pidana Wenny Lumentut Segera ke Tahap Dua ?
-
Headline8 bulan lalu
Beberkan Hasil Rikkes, KPU Talaud : Empat Pasang Dan Satu Balon Bupati Memenuhi Syarat, Satu Balon Wakil Bupati TMS