Sangihe
DPRD Sangihe Buka Masa Sidang Kedua, Ranperda Kebudayaan Jadi Prioritas
SANGIHE,mediakontras.com – Kepala Bagian Hubungan Masyarakat dan Perundang-undangan Sekretariat DPRD Kabupaten Sangihe, Ronald Lumiu, SH, menyampaikan jadwal dan agenda kerja DPRD Sangihe untuk masa sidang kedua tahun sidang 2024-2025.
“Agenda pertama, sebagaimana direncanakan, Minggu pertama tanggal 6 Januari atau setelahnya, akan digelar rapat Paripurna pembukaan masa sidang kedua tahun sidang 2024-2025. Sebelumnya, masa sidang pertama telah berakhir pada 31 Desember 2024, sehingga masa sidang kedua akan dimulai dari Januari hingga April 2025,” jelas Lumiu, Jumat (5/1/2025).
Menurutnya, masa sidang kedua ini akan difokuskan pada beberapa agenda prioritas, salah satunya adalah persetujuan Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Pemajuan Kebudayaan Daerah.
“Ranperda tersebut sudah masuk dalam agenda prioritas masa sidang kedua,” ujarnya.
Selain itu, DPRD juga akan membahas penyempurnaan anggaran, termasuk hutang daerah, serta rencana kerja lain yang relevan dengan surat edaran dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
Lumiu menambahkan bahwa agenda penting lainnya adalah menyambut kehadiran Bupati terpilih usai pelantikannya di ibu kota Provinsi Sulawesi Utara.
“Setelah dilantik, agenda pertama Bupati terpilih adalah menyampaikan pidato perdana di Gedung DPRD Kabupaten Sangihe,” tutup Lumiu.(Putri)
ADVERTORIAL
DPRD Sangihe Gelar Rapat Paripurna Istimewa HUT ke-600 Kabupaten Kepulauan Sangihe
SANGIHE,mediakontras.com- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kepulauan Sangihe menggelar Rapat Paripurna Istimewa dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-600 Kabupaten Kepulauan Sangihe.
Acara yang penuh makna ini berlangsung pada Jumat (31/1/2025) di ruang rapat Gedung DPRD Kabupaten Kepulauan Sangihe.
Mengusung tema “Mengagungkan Tuhan Dalam Sembah, Melestarikan Adat Istiadat, Memperkokoh Persaudaraan, Mewujudkan Persatuan dan Kesatuan,” serta subtema “Dalam Memperingati Enam Ratus Tahun Pemerintahan Daerah Kepulauan Sangihe, Sehati Sepikir, Satu Tujuan, Menyatu Dalam Karya Pengabdian Mewujudkan Sangihe Maju, Sejahtera dan Bahagia Dalam Dekapan Tuhan Yang Maha Esa,”.
Acara ini menjadi momen refleksi dan komitmen bersama untuk membangun daerah.
Rapat Paripurna Istimewa ini turut dihadiri Sultan Ternate ke-49, Hidayatullah Mudaffar Sjah, S.IP, MAP, bersama Permaisuri Boki Alwiah Husen.
Selain itu, hadir pula Penjabat Bupati Kepulauan Sangihe Albert Huppy Wounde, Bupati dan Wakil Bupati terpilih Michael Thungari, SE, MM, dan Tendris Bulahari, jajaran Forkopimda Sangihe, Sekretaris DPRD Provinsi Sulawesi Utara, Forkopimda Sulut, serta sejumlah kepala daerah dari berbagai wilayah, termasuk Bupati Klungkung dan Bupati Bolaang Mongondow Timur beserta Ketua TP PKK masing-masing.
Turut hadir pula pejabat di lingkungan pemerintah kabupaten/kota se-Sulawesi Utara, anggota DPRD Sangihe, pimpinan OPD, tokoh adat, tokoh masyarakat, serta tamu undangan lainnya.
Rapat Paripurna Istimewa ini dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Kabupaten Sangihe, Ferdy Sondakh, SE, didampingi Wakil Ketua I Risald P. Makagansa dan Wakil Ketua II Marvein Hontong.
Dalam sambutannya, Penjabat Bupati Kepulauan Sangihe, Albert Huppy Wounde, menyampaikan rasa syukur atas usia ke-600 Kabupaten Kepulauan Sangihe serta mengapresiasi peran semua pihak dalam pembangunan daerah.
“Dalam momentum penuh rasa syukur ini, saya ingin menyampaikan terima kasih atas perhatian serta dukungan dari Pemerintah Pusat, Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara, segenap pimpinan dan anggota DPRD, Forkopimda, TNI/Polri, instansi vertikal, serta seluruh elemen masyarakat Kabupaten Kepulauan Sangihe. Berkat kebersamaan ini, daerah kita terus berbenah dalam proses pembangunan,” ujar Wounde.
Ia juga menegaskan bahwa DPRD Kabupaten Kepulauan Sangihe memiliki peran yang sangat penting dalam perjuangan membangun daerah.
“Kami memberikan apresiasi dan terima kasih kepada pimpinan serta seluruh anggota DPRD yang telah bekerja keras dan menjalin sinergi demi kemajuan daerah,” tambahnya.
Menurutnya, tema dan subtema yang diusung dalam peringatan HUT ke-600 serta Upacara Adat Tulude 2025 menjadi pengingat bagi seluruh masyarakat untuk terus melestarikan adat istiadat dan budaya, serta bersatu dalam doa dan upaya membangun Kabupaten Kepulauan Sangihe.
“Sebagai bagian dari pemerintahan, baik eksekutif maupun legislatif, kita semua memiliki tanggung jawab besar dalam menjalankan roda pemerintahan dengan sebaik-baiknya. Diharapkan sinergitas antara seluruh elemen masyarakat terus terjaga, sehingga meskipun menghadapi berbagai tantangan, kita tetap memiliki semangat untuk memberikan yang terbaik bagi daerah ini,” ungkapnya.
Dalam kesempatan ini, Albert Huppy Wounde juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada seluruh elemen masyarakat yang telah mendukungnya selama menjabat sebagai Penjabat Bupati Kepulauan Sangihe.
“Tidak lama lagi saya akan mengakhiri masa jabatan sebagai Penjabat Bupati Kepulauan Sangihe. Karena itu, saya memohon maaf sebesar-besarnya atas segala kekurangan dan keterbatasan selama saya mengemban amanah ini. Sangihe Mang su Naung, Sangihe akan selalu ada di hati saya dan keluarga,” pungkasnya. (Putri/adv)
Headline
Upacara HUT ke-600 Daerah Kepulauan Sangihe, Pj Bupati Tegaskan Persatuan dan Kemajuan Daerah
SANGIHE,mediakontras.com —Penjabat Bupati Kepulauan Sangihe Albert Wounde memimpin upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-600 Daerah Kepulauan Sangihe di Lapangan Gesit Tahuna. Dalam sambutannya, ia menegaskan pentingnya persatuan, pelestarian budaya, dan semangat gotong royong untuk membangun Sangihe yang lebih maju dan sejahtera.
Mengusung tema “Mengagungkan Tuhan dalam sembah, melestarikan adat istiadat, memperkokoh persaudaraan, mewujudkan persatuan dan kesatuan”, peringatan HUT ke-600 ini menjadi momen refleksi atas perjalanan panjang daerah.
“Selama enam abad, kita menghadapi berbagai tantangan. Namun, dengan kebersamaan dan sinergi antara pemerintah dan masyarakat, Sangihe terus berkembang. Momentum ini harus kita jadikan sebagai tekad bersama untuk membangun daerah yang lebih baik,” ujar Wounde, Jumat (31/01/2024)
Ia juga menekankan tiga poin penting: menjaga nilai spiritual dan budaya, memperkokoh persatuan dan gotong royong, serta mewujudkan Sangihe yang maju dan sejahtera.
Upacara ini dihadiri oleh unsur Forkopimda, Sekda Sangihe, Ketua TP PKK, pejabat pemerintah, TNI/Polri, pimpinan BUMN/BUMD, tokoh agama, tokoh adat, serta para pelajar dan masyarakat.
Sebagai penutup, Wounde mengajak seluruh masyarakat menjadikan semangat “Somahe Kai Kehage” sebagai pendorong utama dalam menghadapi tantangan dan mencapai kemajuan daerah.
“Dirgahayu Kepulauan Sangihe! Mari kita terus bersatu untuk membangun daerah ini dalam dekapan Tuhan Yang Maha Esa,” tutupnya. (putri)
Sangihe
DPRD Sangihe Pastikan Pelantikan Kepala Daerah 6 Februari 2025
SANGIHE,mediakontras.com- Kepala Bagian Hubungan Masyarakat dan Perundang-undangan Sekretariat DPRD Kabupaten Sangihe, Ronald Lumiu, memastikan bahwa pelantikan serentak Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah di seluruh Indonesia akan dilaksanakan pada 6 Februari 2025. Hal ini diungkapkannya setelah DPRD Kabupaten Sangihe menyampaikan surat resmi kepada pemerintah pusat melalui Gubernur Sulawesi Utara.
Menurut Lumiu, pihak DPRD Sangihe bersama Biro Pemerintahan Provinsi Sulawesi Utara telah menyerahkan dokumen secara fisik ke Kementerian Dalam Negeri melalui Direktorat Jenderal Otonomi Daerah.
“Kami sudah menyampaikan secara faktual fisiknya sehingga kami mendapatkan informasi bahwa tanggal 6 Februari 2025 akan dilaksanakan pelantikan serentak di Istana Negara oleh Presiden Prabowo Subianto bagi kepala daerah yang tidak memiliki gugatan di Mahkamah Konstitusi,” ujar Lumiu, Selasa (28/01/205).
Lebih lanjut, Lumiu menjelaskan bahwa jadwal pelantikan telah diatur secara ketat oleh pemerintah pusat. Calon kepala daerah dan wakil kepala daerah diwajibkan hadir di Jakarta pada 2 atau 3 Februari 2025 untuk persiapan pelantikan. Pada 4 Februari 2025, akan dilaksanakan gladi resik yang bersifat tertutup dan steril.
“Calon Bupati dan Wakil Bupati yang akan dilantik tidak diperkenankan menerima tamu karena semua kegiatan akan diatur secara protokoler oleh pemerintah provinsi dan Kemendagri,” tambahnya.
Terkait kehadiran DPRD Sangihe dalam pelantikan tersebut, Lumiu menyatakan bahwa pada rapat koordinasi awal, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) diundang untuk hadir. Namun, keputusan final menyatakan bahwa undangan hanya ditujukan kepada pejabat yang dilantik.
“Karena ada ratusan kabupaten/kota yang dilantik secara serentak, diputuskan hanya pejabat yang dilantik yang akan hadir. Namun, kami masih menunggu perkembangan lebih lanjut dari Kemendagri terkait hal ini,” jelas Lumiu.(Putri)
-
Headline3 minggu ago
Pejabat & ASN Tomohon Diduga Patungan Rp10 Juta/Orang untuk Jegal CSSR
-
Headline3 minggu ago
Blunder, WLMM Gugat Keputusan KPU Tomohon ke MK, tapi Minta KPU Kapuas yang Menangkan Dirinya
-
Talaud4 minggu ago
Butuh Konsultasi Hukum ? Silahkan Hubungi Posbakum PN Melonguane, Layanan Gratis….
-
Talaud4 minggu ago
Yayasan Cahaya Mercusuar Indonesia Tandatangani MoU Posbakum Dengan PN Melonguane
-
Talaud4 minggu ago
Sukses Amankan Natal Dan Tahun Baru, Kinerja Polres Talaud Tuai Pujian
-
Olahraga4 minggu ago
Athena Shantay Lamia Bersama BJE Sulut Siap All Out di Kejuaraan U15
-
Headline1 minggu ago
Wenny Lumentut jadi Walikota Berakhir di Mimpi. Kemendagri Akhirnya Nyatakan…